Banjir Bandang Terjang Wangandowo Pekalongan, Ibu dan Anak Tewas Terseret Arus

Suryono Sukarno
Ilustrasi ibu dan anak hanyut terseret arus banjir bandang.(ilustrasi)

PEKALONGAN, iNewsSemarang.id - Banjir bandang melanda wilayah Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, Rabu (13/3/2024) malam. 

Banjir bandang mengakibatkan dua orang tewas dan puluhan rumah rusak. Identitas kedua korban tewas Wasilah (36) dan anaknya, Sifa (10). Keduanya terseret arus saat mencoba menyelamatkan diri.

Banjir bandang disebabkan tanggul proyek pabrik sepatu di desa tersebut jebol setelah diguyur hujan deras dalam beberapa hari terakhir. 

"Tanggulnya jebol karena tidak kuat diguyur hujan. Apalagi tanggulnya dari tanah," kata Dedi, warga Wangandowo.

Selain menewaskan dua orang, banjir bandang juga merusak puluhan rumah dan fasilitas umum seperti, musala, sekolah dan jembatan. 

Sejumlah motor dan mobil juga hanyut terseret banjir. Sekda Kabupaten Pekalongan, Julian Akbar mengatakan, tim SAR gabungan sudah diterjunkan ke lokasi untuk mengevakuasi warga. 

"Untuk sementara, warga kita ungsikan di balai desa. Besok, kita akan kerja bakti untuk membersihkan material banjir," katanya. 

Dia mengimbau warga untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terkait ancaman bencana banjir


 

Editor : Ahmad Antoni

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network