Kemarau Landa Sebagian Wilayah Indonesia Mei hingga Agustus, Waspada Cuaca Panas Menyengat!

Binti Mufarida
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau pada Mei hingga Agustus. (Dok)

Berdasarkan data BMKG, kondisi suhu panas di wilayah Indonesia dengan nilai di atas 36°C tercatat pada beberapa wilayah, seperti di Deli Serdang (Sumatera Utara) 37,1 °C, Medan (Sumatera Utara) 36,6 °C, Kapuas Hulu (Kalimantan Barat) 36,6 °C, Sidoarjo (Jawa Timur) 36,6 °C dan Bengkulu sebesar 36,6 °C.

Meskipun beberapa wilayah mengalami cuaca yang panas, potensi hujan sedang-lebat di sebagian wilayah Indonesia masih ada, tambahnya. Guswanto menyampaikan dalam sepekan terakhir April 2024, hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat masih terjadi di beberapa wilayah.

Seperti di Kerinci (Jambi) 83,8 mm/hari, Manado (Sulawesi Utara) 80mm/hari, Aceh Besar (Aceh) 130mm/hari, Sorong (Papua Barat) 91.0 mm/hari, Minangkabau (Sumatera Barat) 84 mm/hari, Kufar (Maluku) 83 mm/hari, dan Indragiri (Riau) sebesar 92 mm/hari.

Sementara itu Kepala Pusat Meteorologi Publik, Andri Ramdhani mengatakan, memasuki awal Mei 2024 ini, potensi hujan dengan intensitas lebat masih dapat terjadi dalam sepekan kedepan di beberapa wilayah Indonesia, seperti di sebagian Sumatra Barat, Riau, Sumatra Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah.

Kemudian Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.

Kondisi ini dipicu oleh aktivitas gelombang atmosfer, yaitu gelombang ekuatorial Rossby dan gelombang Kelvin, Madden-Julian Oscillation (MJO), dan sirkulasi siklonik yang membentuk daerah perlambatan dan pertemuan angin, khususnya di wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.

"Mengingat potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat masih dapat terjadi di Indonesia, sedangkan sebagian wilayah lain masih berpotensi mengalami fenomena suhu panas, maka masyarakat dihimbau untuk tetap tenang namun selalu waspada terhadap potensi bencana, serta terus memantau informasi peringatan dini cuaca melalui aplikasi infoBMKG untuk mendapatkan informasi yang lebih detail," ujarnya.
 

Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network