Untuk itu, motivasi kepada para atlet terus diberikan agar mereka tetap terpacu untuk menorehkan prestasi tertinggi di kancah nasional. Apalagi event PON juga membawa nama dan gengsi Jawa Tengah sebagai salah satu provinsi pencetak atlet nasional.
"PON ini membawa nama baik daerah dan gengsi masing-masing daerah. Kita akan optimalkan. Pelaksanaan pelatihan akan terus kita perhatikan. Kita juga akan terus monitoring dan controling terkait pelatihan tersebut," tegasnya.
Sementara itu, Ketua KONI Jateng, Bona Ventura Sulistiana mengatakan, target memperbaiki prestasi dan peringkat dari penyelenggaraan sebelumnya sudah dihitung dengan baik.
Potensi tersebut cukup terbuka lebar, karena ada sekitar 11 cabor yang berpotensi meraih medali bagi Jateng dipertandingkan pada PON XXI Aceh-Sumut. Bahkan persiapan untuk menuju PON XXI sudah digelar sejak dua tahun terakhir.
"Target kita perbaiki prestasi dari Papua, itu terukur sekali, karena ada 10-11 cabor yang tidak dipertandingkan di Papua, padahal kita punya potensi, dan sekarang dipertandingkan di Aceh-Sumut,” katanya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait