JAMBI, iNewsSemarang.id - Harga eceran tertinggi (HET) Minyakita yang sebelumnya Rp14.000 per liter akan naik menjadi Rp15.700 per liter. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan saat meninjau kebutuhan harga bahan pokok di Pasar Rakyat Talangbanjar, Jambi Timur, Kota Jambi, Sabtu (13/7/2024).
"Saat ini harganya akan disesuaikan menjadi Rp15.700 per liternya," ucap pria yang akrab disapa Zulhas itu.
Salah seorang pedagang Latif mengaku kurang tahu jika harga Minyakita akan mengalami kenaikan. Dia menyebut sudah tidak menjual minyak goreng subsidi tersebut.
"Kalau pun ada harganya tidak sesuai dengan HET yang ditentukan, yakni Rp14.000 per liter," ucap Latif.
Latif berharap, stok Minyakita untuk pedagang pasar tradisional jangan sampai kosong terlalu lama.
"Minyakita dicari masyarakat karena bersubsidi. Agen kalau ditanya stok banyak alasannya, katanya tidak ada, belum masuk," tuturnya.
Harga minyak goreng Minyakita mengacu pada Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 49 Tahun 2022 tentang Tata Kelola Program Minyak Goreng Rakyat. Rencana kenaikan HET muncul sejak Mei 2024, dengan kenaikan menjadi Rp15.000 hingga Rp15.500 per liter.
Zulhas sebelumnya menyampaikan bahwa pihaknya mengusulkan kenaikan harga Minyakita menjadi Rp15.500 per liter, namun tim kajian mengusulkan HET menjadi Rp16.000 per liter. Karena itu, Kemendag mengambil jalan tengah dengan menetapkan HET Minyakita menjadi Rp15.700 per liter. (Arni Sulistiyowati)
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait