Sekda Kota Semarang Apresiasi Bank Sampah Sami Berkah dalam Pengelolaan Lingkungan

Mualim
Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin meresmikan Bank Sampah Sami Berkah di RW 06 Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang. (iNews / Mualim)

SEMARANG, iNewsSemarang.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Iswar Aminuddin, memberikan apresiasi tinggi kepada Bank Sampah Sami Berkah Meteseh atas inisiatif mereka dalam mengadakan acara "Ruang Sinau Sampah". 

Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan sampah di lingkungan sekitar.

Hal tersebut disampaikan Iswar saat meresmikan Bank Sampah Sami Berkah di Desa Genting RT 02 RW 06, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Minggu (25/8/2024).

Ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Bank Sampah Sami Berkah yang telah berperan aktif dalam mengajak masyarakat Meteseh untuk bersama-sama menjaga lingkungan. 

Menurutnya, persoalan lingkungan di Kota Semarang menjadi isu yang perlu diprioritaskan, terutama dalam menghadapi tantangan banjir yang sering melanda kawasan bawah kota.

"Pengelolaan lingkungan yang baik adalah kunci dalam mengatasi masalah banjir. Dengan kembali ke lingkungan, kita dapat mengurangi debit air yang mengalir ke kawasan bawah. Jika hanya mengandalkan peningkatan kapasitas sungai, biayanya bisa mencapai triliunan rupiah. Namun, dengan memperbaiki lingkungan, hasilnya bisa lebih baik dan biaya yang dikeluarkan lebih efisien," jelas Iswar.

Acara "Ruang Sinau Sampah" ini mendapat pujian karena mengedepankan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang efektif. 

Iswar menegaskan bahwa pengelolaan sampah yang tidak tepat dapat memicu berbagai dampak negatif, seperti pencemaran lingkungan, gangguan kesehatan, dan menurunnya kualitas hidup.

Untuk itu, pemerintah Kota Semarang terus berupaya memperkuat sistem pengelolaan sampah terpadu, mulai dari pemilahan, pengumpulan, hingga daur ulang sampah.

"Bank Sampah Sami Berkah Meteseh telah memberikan kontribusi nyata dalam pengelolaan sampah berbasis komunitas. Selain membantu mengurangi beban sampah yang harus dikelola pemerintah, mereka juga aktif mengedukasi masyarakat tentang cara-cara pengelolaan sampah yang benar," kata Iswar.

Lebih lanjut, Iswar berharap kegiatan "Ruang Sinau Sampah" ini dapat menjadi platform edukatif yang efektif dalam menyampaikan pengetahuan dan keterampilan mengenai pengelolaan sampah. 

Ia juga mendorong para peserta untuk memanfaatkan ilmu yang diperoleh agar dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing.

"Pemerintah Kota Semarang berkomitmen untuk terus mendukung berbagai inisiatif serupa demi terciptanya lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan," tegasnya.

Iswar mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab dalam pengelolaan sampah dan berharap acara ini membawa manfaat besar bagi seluruh peserta dan menjadikan Kota Semarang sebagai contoh sukses dalam pengelolaan lingkungan.

Editor : Maulana Salman

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network