JAKARTA, iNewsSemarang.id - Ternyata penyebab banyaknya bencana alam di Indonesia seperti gempa bumi dan meletusnya gunung berapi disebabkan letak geografis negeri ini yang berada dalam daerah lingkaran Cincin Api Pasifik atau Ring of Fire.
Dengan kondisi seperti ini, sangat penting sekali untuk menjaga kesadaran bencana dan mitigasi bencana di tengah masyarakat.
Apa yang dimaksud dengan daerah cincin api Pasifik dan kenapa Indonesia disebut cincin api?
Ada dua jalur gunung api besar yang bertemu di wilayah Indonesia, dilansir dari buku Risiko Bencana Indonesia yang diproduksi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Keduanya, yakni Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania.
Selain itu, terdapat pula pertemuan beberapa jalur lipatan dunia. Kondisi ini terjadi akibat bertemunya tiga lempeng tektonik besar, yakni Eurasia, Indo-Australia dan lempeng Pasifik. Aktivitas tektonik yang intens mengakibatkan terbentuknya deretan gunung api.
Deretan gunung api itu berjajar di sepanjang pulau Jawa-Bali-Nusa Tenggara, Sumatra, Sulawesi-Maluku, dan berakhir di Papua. Deretan gunung api di Tanah Air ini bagian dari deretan gunung api yang ada di Asia sampai Pasifik. Para ahli sering menyebutnya sebagai deret Sirkum Pasifik atau Ring of Fire.
Keberadaan Indonesia di jalur Cincin Api membuat negara ini memiliki jumlah gunung aktif terbanyak di dunia. Menurut MAGMA Indonesia, Indonesia memiliki jumlah gunung api aktif sebanyak 127 yang tersebar di seluruh wilayah Tanah Air. Jumlah ini terbanyak di dunia dan menduduki peringkat pertama dengan jumlah korban jiwa terbanyak. Dari 127 gunung api tersebut, hanya 69 gunung api aktif yang dipantau oleh PVMBG.
Salah satu gunung api aktif dan memiliki aktivitas vulkanis tinggi, Gunung Slamet di Jawa Tengah. Gunung api terkenal lainnya di Jawa Tengah adalah Gunung Merapi. Letusan terbesar Gunung Merapi terjadi pada tahun 2010 dan menewaskan lebih dari 300 orang, termasuk Mbah Maridjan, sang Juru Kunci Merapi.
Fakta Seputar Cincin Api Dunia
Cincin Api Pasifik mendominasi wilayah-wilayah di Samudra Pasifik. Dalam Arsip Media Kearsipan Nasional edisi Januari-April 2013 yang dikeluarkan oleh ANRI (Arsip Nasional Republik Indonesia), Cincin Api Pasifik membentang antara subduksi dan pemisahan lempeng Pasifik dan lempeng IndoAustralia, lempeng Amerika Utara, lempeng Nazca, dan lempeng Amerika Utara.
Lempeng-lempeng tersebut bertabrakan dengan lempeng Amerika Selatan. Lempeng ini juga membentang dari pantai barat Amerika Selatan, pantai barat Amerika Utara, Kanada, Semenanjung Kamsatschka, Jepang, Indonesia, Selandia Baru, dan kepulauan yang ada di Pasifik Selatan.
Rangkaian gunung berapi Ring of Fire ini terbentang sepanjang 40.000 kilometer. Setidaknya, terdapat 450 gunung api nonaktif dan aktif yang berderet menyerupai tapal kuda di wilayah tersebut. Banyaknya letusan gunung berapi yang terjadi diakibatkan pergerakan lempeng tektonik yang tanpa henti di atas lapisan mantel bumi.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait