Polisi Israel Pukuli Warga Palestina sedang Shalat di Masjid Al Aqsha, Amerika? Prihatin!

Ahmad Islamy Jamil
Polisi Israel menyerang warga sipil Palestina saat sedang sholat subuh. Foto: Reuters

WASHINGTON DC, iNewsSemarang.id –Sebanyak 152 warga Palestina terluka akibat bentrok dengan polisi. Insiden kekerasan polisi Israel terhadap sipil Palestina terjadi di Masjid al-Aqsa, Yerussalem.

Amerika Serikat menyatakan sangat prihatin dengan insiden kekerasan tersebut.

“Kami menyerukan semua pihak untuk menahan diri, menghindari tindakan dan retorika provokatif, serta melestarikan status quo bersejarah di Haram al-Sharif/Temple Mount,” kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price, dalam sebuah pernyataan yang dikutip Reuters, Sabtu (16/4/2022).

Sikap prihatin Amerika terkesan lunak jika dibandingkan dengan perang Rusia di Ukraina. Sementara dengan Rusia, Amerika mengecam keras dan bahkan menggalang penolakan dari negara-negara lain. Tapi terhadap konflik Palestina -Israel, cukup sampaikan rasa prihatin.

Haram al-Sharif adalah nama lain dari Masjid al-Aqsa. Sementara, kaum Yahudi mengklaim masjid itu sebagai Tempel Mount alias Bukit Suci.

Tindakan polisi Israel semakin menjadi-jadi. Mereka menodai Masjid al-Aqsa dengan menerobos masuk tempat paling suci ketiga umat Islam itu, Jumat (15/4/2022) kemarin.

Tak cukup sampai di situ, mereka menembakkan peluru karet, bom suara, serta gas air mata ke arah jamaah Muslim. Serangan aparat zionis itu berlangsung saat umat Islam tengah menunaikan ibadah di waktu Subuh.

Beberapa rekaman video menunjukkan, polisi Israel bertindak kasar terhadap jamaah Muslim lansia. Mereka juga memukuli warga Palestina yang tidak bersenjata, serta menangkap bocah remaja.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengumumkan, lebih dari 150 warga Palestina dirawat di rumah sakit setelah bentrokan dengan polisi Israel di al-Aqsa, kemarin.

Editor : Sulhanudin Attar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network