Lomba Karya Jurnalistik Tahun 2022 ini diikuti oleh 163 peserta dari berbagai media massa lokal maupun nasional di Indonesia dengan total karya yang masuk sebanyak 202 karya. Untuk menjaga netralitas dalam melakukan penilaian, nama jurnalis dan media massa pada seluruh karya lomba yang masuk telah dihilangkan, sehingga bersifat anonim.
“Kami ingin semakin hari memberikan pelayanan yang semakin baik kepada masyarakat. Terima kasih juga kami ucapkan kepada rekan-rekan jurnalis media massa seluruh Indonesia atas kontribusinya dalam mendukung pelaksanaan Program JKN, termasuk dalam memberikan masukan yang konstruktif untuk meningkatkan pelayanan BPJS Kesehatan dari waktu ke waktu. Harapan saya, keberadaan jurnalisme positif bisa terus bertumbuh mencerdaskan bangsa Indonesia,” kata Ghufron.
Sementara itu, salah satu dewan juri lomba yang merupakan akademisi sekaligus praktisi senior di bidang pertelevisian, Makroen Sanjaya, mengungkapkan bahwa Lomba Karya Jurnalistik Tahun 2022 merupakan langkah yang tepat untuk menggelorakan jurnalisme positif di Indonesia untuk memberantas hoaks.
“Kami para juri sangat mengutamakan integritas demi mencari karya-karya terbaik. Kami betul-betul memegang teguh prinsip itu. BPJS Kesehatan bisa menjadi contoh untuk instansi-instansi lain untuk menumbuhkan semangat jurnalisme positif di kalangan jurnalis media massa. Pemenang berhasil memenuhi segala persyaratan kualifikasi yang menantang,” katanya.
Editor : Sulhanudin Attar