Logo Network
Network

Covid-19 Varian Baru Omicron XBB Terdeteksi di Jateng, Ganjar: Perlu Perketat Prokes dan Booster

Ahmad Antoni
.
Kamis, 10 November 2022 | 08:34 WIB
Covid-19 Varian Baru Omicron XBB Terdeteksi di Jateng, Ganjar: Perlu Perketat Prokes dan Booster
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo saat meninjau vaksinasi di salah satu mal terbesar di Kota Semarang. Foto: Ist

SEMARANG, iNewsSemarang.id - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah membeberkan ada 6 pasien yang teridentifikasi Covid-19 varian baru Omicron XBB. Pasien tersebut berasal dari Semarang, Grobogan dan Jepara.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo juga membenarkan adanya pasien Covid-19 yang teridentifikasi varian baru.

"Ada, ada. Yang varian baru itu di Jawa Tengah ada," kata Ganjar usai membuka Central Java Investment Bussiness Forum 2022 di Semarang, Rabu (9/11/2022).

Menindaklanjuti kasus tersebut, Ganjar Pranowo kembali mengimbau kepada masyarakat agar mulai memperketat protokol kesehatan (prokes). 

“Perlu pengetatan. Pengetatannya sebenarnya ada dua, satu masker, dua booster. Maka kemarin sempat agak kosong boosternya,” jelas Ganjar.

Menurutnya, vaksinasi booster juga harus dikebut dengan merelokasi vaksin ke daerah-daerah yang rajin melakukan vaksinasi.

“Untuk percepatan booster maka kita realokasi untuk menolong Kabupaten yang agak rajin untuk booster. Kemarin allhamdulillah sudah dikirim lagi untuk booster, sekarang kita genjot,” ujarnya.

Ganjar menegaskan masyarakat akan tetap aman meskipun muncul varian baru yaitu dengan prokes. 

"Tapi insyaallah kalau masyarakat disiplin, kumpul-kumpul gini pakai masker, mudah-mudahan aman, lah," tegasnya. 

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar mengatakan dari sejumlah sample yang dikirim ke laboratorium untuk WGS, ada 6 pasien yang teridentifikasi varian XBB. Pasien tersebut berasal dari Semarang, Jepara dan Grobogan.

Editor : Maulana Salman

Follow Berita iNews Semarang di Google News

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.