Kasus Covid-19 di Kendal Tembus 110 Pasien, Bangsal RSUD Soewondo Makin Penuh

KENDAL,iNewsSemarang.id-  Pasien Covid-19 di Kabupaten Kendal Jawa Tengah, terus meningkat dalam sepekan terakhir. Pada Senin (7/11/2022) lalu, jumlah pasien berdasarkan data Dinas Kesehatan Kendal sebanyak 78 pasien. Sehari kemudian, jumlahnya meningkat menjadi 84 pasien.

Pada Rabu (9/11/2022) meningkat menjadi 89 pasien, selanjutnya meningkat menjadi 102 pasien dan pada Jumat (11/11/2022) tembus di angka 110 pasien, dengan jumlah pasien terbanyak di Kecamatan Kendal, 17 kasus di susul Kaliwungu 14 kasus dan Patebon serta Brangsong masing-masing 11 kasus.

Baca Juga

Kisah Halima Hadi Alfina, Berangkat Haji di Usia 18 Tahun Berkat Nabung Honor Menari sejak TK

Direktur RSUD dr Soewondo Kendal, dr Saekhu saat dikonfirmasi terkait meningkatnya jumlah pasien Covid-19 mengakibatkan jumlah tempat tidur yang disediakan untuk pasien Covid-19 kembali terisi. Meski sebagian ruangan penuh, beberapa ruangan lainnya masih ada tempat tidur bagi pasien.

"Di Ruang Pinnere dengan kapasitas 9 tempat tidur penuh dengan pasien Covid-19. Sementara di ruang bersalin pasien Covid-19 yang disediakan 6 tempat tidur telah terisi 4 pasien Covid-19,” kata dr Saekhu.

“Di Ruang Bougenville ada 12 tempat tidur telah terisi 6 pasien. Jadi di ruang itu masih tersisa 6 bed,” ujarnya lagi.

Baca Juga

Antisipasi Covid-19, Dinkes Demak Imbau Masyarakat Taat Protokol Kesehatan

Jumlah pasien penyakit menular yang berasal dari China ini diperkirakan akan semakin bertambah. Karena terus ditemukan pasien baru yang terpapar Covid-19.

"Ada laporan petugas yang menyampaikan ada pasien baru sejumlah 19 orang,” terangnya.

Meski pasien Covid-19 meningkat, gelombang pasien ini masih bisa dicover oleh RSUD Soewondo. Karena hingga tadi malam, belum ada pasien Covid-19 yang dirawat di luar rumah sakit Soewondo, salah satunya di RSI Weleri yang melaporkan belum merawat pasien Covid-19.

Baca Juga

Terbaru! Ini 5 Aturan Prokes di Masa Transisi Endemi Covid-19

"Sampai hari ini kita belum ada pasien Covid-19,”  kata Humas RSI Weleri, Farid Hermawan.

Dikatakan Farid, lonjakan kasus Covid-19 diakhiri tahun 2022 yang susah untuk diprediksi telah ditindaklanjuti para pihak RSI dengan menggelar rapat pimpinan.

“Intinya kami ini siap untuk kembali merawat pasien Covid-19 jika memang ditunjuk oleh Dinkes Kendal," katanya.

Baca Juga

Update, Kasus Covid-19 Bertambah 3.351 Hari Ini

Editor : Maulana Salman