SEMARANG, iNews.id - Seorang gadis muda membuat suasana tempat vaksinasi Covid-19 di kompleks RS Bhayangkara Prof Awaludin Jamin, Semarang, Kamis (16/12/2021). Heboh, pasalnya kaos hitam yang yang ia kenakan bertuliskan “Ibu Negara."
Tulisan tersebut mencolok ketika ia hendak divaksin sesaat selepas membuka jaketnya.
"Wah ini, setelah ada calon presiden kini ada ibu negara juga. Lengkap sudah vaksinasi di sini," ujar seorang warga.
Ada juga peserta vaksinasi lainnya yaitu bocah laki-laki, Saka (9) warga Pucanggading Kabupaten Demak.
Saka ditemani ibu dan adik laki-lakinya tampak percaya diri antre untuk mengikuti vaksinasi.
Tak berselang lama, nama bocah kelas V SD itu dipanggil untuk disuntik vaksin Sinovac. Raut mukanya datar, ketika petugas menusukkan jarum suntik ke pangkal lengannya.
"Enggak sakit, seperti digigit semut," kata
"Cita-cita saya ingin jadi presiden. Divaksin supaya sehat," katanya kepada Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi yang meninjau vaksinasi khusus anak usia 6-12 tahun ini.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, target vaksinasi anak mencapai 1.000 dosis dalam sehari.
Pemberian vaksin untuk anak sama seperti dewasa, yaitu dilakukan sebanyak dua kali. Jarak pemberian vaksinasi kedua adalah 28 hari setelah menerima vaksin pertama.
"Adapun capaian Provinsi Jawa Tengah juga melampaui capaian (target) vaksin nasional. Kalau vaksin nasional 70 persen, kita 74,27 persen," kata Luthfi.
Editor : Miftahul Arief