5. Akses Pendidikan
Selain nutrisi, Anak-anak Indonesia juga membutuhkan pendidikan yang maksimal. Dengan demikian, ke depannya dapat menjadi generasi berkualitas. Menurut hasil penelitian di bidang psikologi, neurosains, dan pendidikan, menyimpulkan, rangsangan pendidikan awal pada anak sejak dalam kandungan hingga akhir masa usia dini (6-8 tahun) akan berdampak positif pada seluruh aspek perkembangan anak.
Menyadari pentingnya hal tersebut, SGM Eksplor bekerja sama dengan Lazada menjalankan program donasi nutrisi dan pendidikan di 11 kabupaten/kota di Indonesia. Kegiatan ini merupakan bagian dari serangkaian gerakan sosial “Tunjuk Tangan untuk Generasi Maju Indonesia”.
Turut menggandeng organisasi sosial SOS Children’s Villages Indonesia, program tersebut bertujuan untuk mendukung penyaluran bantuan donasi. Sehingga, dapat menjangkau anak-anak Indonesia yang membutuhkan di berbagai daerah.
“Pada kesempatan ini, kami kembali berkolaborasi bersama Lazada untuk berkontribusi mendukung anak-anak di berbagai daerah di Indonesia yang masih menghadapi tantangan dan keterbatasan dalam hal pemenuhan nutrisi dan pendidikan,” terang Senior Brand Manager SGM Eksplor, Shiera Syabila Maulidya.
Penyaluran donasi tersebut ditujukan bagi anak-anak yang membutuhkan di berbagai daerah Kabupaten/Kota yaitu Medan, Banda Aceh, Meulaboh, Palu, Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Sikka dan Tabanan.
“Melalui program kolaborasi ini, kami berharap penerima manfaat dapat memiliki kesempatan untuk meningkatkan pengetahuan dan mengeksplorasi keterampilan dalam mengakses dunia digital. Dapat mendukung generasi Indonesia semakin maju dan tercipta lebih banyak lagi SDM Indonesia yang unggul dan berkualitas,” ujar Lia Kurtz, Senior Vice President, Category Director FMCG Lazada, Indonesia
Fund Development and Communications Director SOS Children’s Villages Indonesia, Sumanda Tondang menyampaikan, dirinya telah melihat secara langsung bahwa masih banyak anak-anak yang menghadapi tantangan-tantangan akses nutrisi dan pendidikan di berbagai daerah. Diharapkan, dukungan tersebut dapat menjadi penyemangat bagi anak-anak penerima manfaat agar terus belajar dan mempunyai keterampilan mengoperasikan komputer. Bahkan, bakatnya bisa meningkatkan sampai dunia digital.
“Selain itu, mereka diharapkan mampu mengakses internet guna mempercepat perkembangan pengetahuan mereka agar dapat tumbuh jadi generasi maju,” harap Sumanda. (Mg/ Fathur).
Editor : Agus Riyadi