KENDAL, iNewsSemarang.id - Dugaan kasus kekerasan terjadi di salah satu sekolah swasta yang ada di Kota Kendal. Kasus ini menimpa NL, seorang siswi kelas 9 di sekolah tersebut.
Dugaan kekerasan inipun memancing kemarahan dari wali murid. Muhtadi selaku orang tua NL pun bergegas mendatangi sekolah tempat anaknya belajar untuk meminta klarifikasi dari guru yang diduga melakukan aksi kekerasan terhadap putrinya.
Saat mendatangi sekolah, Muhtadi mengajak Lembaga Pemantau dan Pengawasan Kebijakan Pemerintah (LP2KP) Kendal untuk mendampinginya bertemu dengan pihak sekolah.
Muhtadi menuturkan, awalnya dia tidak mengetahui secara pasti apa yang terjadi pada putrinya. Setiba dari bekerja, dia mendapati anaknya yang menangis dengan kondisi kaki bengkak dan berdarah.
"Saya tanya kenapa kakinya. Anak saya jawab kalau dirinya jatuh di jalan paving akibat ditarik dan didorong oleh gurunya," kata Muhtadi, Senin (6/2/2023).
Dia juga menyampaikan, akibat dari kejadian yang membuat putrinya jatuh tersebut, putrinya tidak mau berangkat lagi ke sekolah seperti hari-hari biasanya.
"Anak saya itu juga trauma kalau saya suruh berangkat sekolah. Bilangnya takut kalau ketemu gurunya lagi," ungkapnya.
Editor : Agus Riyadi