Kunker ke Semarang, Wisnu Wijaya Serahkan Bansos Senilai Rp5,8 Triliun

SEMARANG, iNewsSemarang.id - Anggota Komisi VIII DPR RI Wisnu Wijaya beserta Tim Kunjungan Kerja Komisi VIII DPR RI yang didampingi oleh Kementerian Sosial melakukan Kunjungan Kerja Reses ke Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Tengah, Kamis (7/12/2023). Agenda utama kunjungan kerja (Kunker) ini adalah melakukan penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat Jawa Tengah sebesar Rp5,8 Triliun.

Wisnu yang merupakan wakil rakyat dari Dapil Jateng 1 ini mengatakan, diantara bantuan sosial yang diberikan adalah bantuan kewirausahaan yakni Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA), bantuan yatim piatu, bantuan PKH, bantuan alat bantu disabilitas, dan bantuan bagi korban erupsi Merapi.

Baca Juga

Wisnu Wijaya Dijagokan Maju di Pilkada Karanganyar

Wisnu mengatakan, bantuan yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban warga yang membutuhkan di dapilnya yang meliputi Kota dan Kabupaten Semarang, Kendal, dan Salatiga. Selain itu, dia menekankan, bantuan yang diberikan tersebut berfokus pada usaha untuk memberdayakan.

“Bantuan PENA ini sifatnya mendidik masyarakat menuju pada kemandirian. Ketika usaha yang dimiliki sudah mandiri dan maju, maka mereka tidak lagi tergantung dengan bantuan harapannya," paparnya.

Anggota DPR Dapil Jateng 1 ini melanjutkan, penyerahan bantuan diawasi langsung Komisi VIII dan dipastikan tidak ada potongan. Selain itu, dalam proses pencairannya para calon penerima manfaat diwajibkan didampingi oleh SDM PKH.

Baca Juga

Wisnu Wijaya Optimis PKS Raih Kemenangan di Jateng 1

“Tujuan utama dari PENA adalah mendorong graduasi para KPM PKH dari DTKS. Setelah penyerahan bantuan itu, pendamping PKH wajib melakukan asesmen. Pendampingan oleh SDM PKH guna memastikan uang tersebut dibelanjakan sesuai dengan kebutuhan usahanya,” papar legislator dari Dapil Jateng I itu.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Imam Masykur mengatakan, pihaknya menyambut baik dan berterima kasih atas kehadiran Komisi VIII DPR RI. Hal itu lantaran peran strategis DPR RI dalam representasi politik dapat mendorong akselerasi pembangunan kesejahteraan sosial di Jawa Tengah.

“Kami Dinas Sosial dalam mendukung pembangunan kesejahteraan sosial di Jawa Tengah, membutuhkan kolaborasi dengan banyak pihak, seperti dengan DPR RI pada kunjungan kerja kali ini. Karena Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) tidak bisa hanya ditangani sendiri oleh pemerintah,” terang Imam Masykur di Aula Dinsos Jateng.

Baca Juga

Sosialisasi Empat Pilar, Wisnu Wijaya Ajak Warga Wujudkan Pemilu secara Luber dan Jurdil

Imam Masykur menambahkan, para penerima manfaat dan para pendamping dari berbagai program bantuan sosial dihadirkan langsung dalam acara tersebut. Mereka nantinya akan menerima bantuan melalui program-program yang telah dicanangkan Dinsos Jateng selama ini.

Adapun rincian dari bantuan yang diberikan, yaitu bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) sebesar Rp112.025.000; Program Anak Yatim Piatu (YAPI) Rp913.400.000; Program Keluarga Harapan Rp4.648.250.325.725; Program Sembako Rp1.244.810.600.000; Program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) Rp84.789.623. 

Termasuk pemberian Santunan Ahli Waris Korban Bencana Sosial Non Alam sebesar Rp30.000.000; Bantuan Kearifan Lokal Rp50.000.000; serta Bantuan Permakanan Lansia Rp540.704.000 dan Bantuan Permakanan Disabilitas Rp536.752.000. Jadi total bantuan yang disalurkan sebesar Rp5.895.328.596.348.

Editor : Agus Riyadi