JAKARTA, iNewsSemarang.id - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil foto bersama dalam acara perayaan Pesta Ulang Tahun atau King's Birthday Party (KBP) Raja Charles III yang digelar Kedutaan Besar Inggris di The Ritz Carlton Hotel, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (6/6/2024).
Momen keakraban dua tokoh yang namanya santer disebut-sebut dalam bursa Bacagub Jakarta ini membuat publik bertanya-tanya ada sinyal apa dibalik potret keduanya tersebut.
Anies berdiri pas di samping pria yang akrab disapa Kang Emil atau RK. Mereka tampak berbicara cukup intim dan sesekali tertawa bersama. Lalu tiba-tiba keduanya menghadap ke depan kamera dan berpose. Selanjutnya, Ridwan Kamil merangkul bahu Anies sambil memperlihatkan kelima jarinya.
Sedangkan Anies yang memakai baju batik berwarna emas itu tersenyum lebar sambil mengacungkan jempol. "(Ridwan Kamil) itu kan teman, teman lama," kata Anies kepada wartawan.
Terkait kemungkinan melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta, Anies mengaku hanya mengikuti arus.
"Ya kita lihat nanti, mengalir aja, mengalir aja," ucap mantan calon presiden nomor urut 1 di Pilpres 2024 itu.
Lalu terkait partai koalisi untuk maju di Pilgub Jakarta, dirinya masih terus melihat perkembangan ke depan. "Nanti dong nanti kita liat," tuturnya.
Gerindra Beri Rekomendasi Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta 2024
Diketahui sebelumnya, Partai Gerindra telah memberikan rekomendasi kepada Ridwan Kamil maju dalam Pilkada Jakarta 2024. Gerindra yakin Golkar juga akan merekomendasikan hal yang sama.
"Soal posisinya Kang Emil itu sudah Gerindra putuskan dan diberikan rekomendasi untuk maju di Pilkada DKI," kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Wakil Ketua DPR itu meyakini rekomendasi yang sama juga akan diberikan oleh Partai Golkar. Hal ini dia katakan saat disinggung soal rekomendasi ini berbeda dengan Golkar yang tengah memberikan tugas Ridwan Kamil untuk Pilkada Jawa Barat 2024.
"Saya rasa bukan, bukan berbeda. Tetapi pasti akan sama, bahwa Ridwan Kamil akan direkomendasikan (Golkar) maju di DKI Jakarta," ujarnya.
Dengan memberikan rekomendasi kepada Ridwan Kamil, Dasco mengakui masih berharap agar bisa diduetkan dengan kader internalnya. "Ya kira-kira begitulah," pungkasnya.
Sebelumnya, muncul isu Gerindra akan mengusung Budisatrio Djiwandono-Kaesang Pangarep. Namun, Budi Djiwandono memilih fokus di DPR.
Anies Baswedan Dilirik PKB dan PDIP
Sementara itu, Anies sudah mendaftar ikut proses Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) bakal calon gubernur Jakarta ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid. Meski pernah diusung PKB di Pilpres 2024, Anies harus tetap mengikuti tahapan untuk mendapatkan dukungan dari PKB di Pilgub Jakarta 2024.
"Ya kan Pak Anies elektabilitas masih tinggi kan, nanti ikuti apa yang menjadi arah desk Pilkada. Ya Pak Anies sudah daftar di DKI nanti dipanggil," ujar Gus Jazil, sapaan akrabnya, kepada awak media usai UKK Bacagub Sumatera Utara (Sumut) di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Selasa (4/6/2024).
Gus Jazil mengatakan, pihaknya akan mencari sosok yang berpeluang besar untuk menang di Pilgub Jakarta. "Sepanjang ini baru tingkat wacana. Pandangan orang per orang belum smpai pada keputusan. Karena keputusan itu banyak hal. Selain elektoral, visi, komitmen termasuk jaminan untuk menang. Jadi Pak Anies masuk di situlah. Kalau nyalon harus mengikuti mekanisme yang diatur oleh partai. Beliau sudah daftar di PKB," katanya.
Sementara itu, Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani mengakui sosok Anies menarik. "Menarik juga Pak Anies," kata Puan di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Selain Anies, PDIP juga melirik Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa maju di Pilgub Jakarta 2024. Hal itu dilontarkan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.
Pernyataan Hasto sekaligus merespons pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang juga melirik eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menarik untuk diusung. "Mbak Puan kemarin menyebut Mas Anies itu menarik kemudian ada muncul nama Mas Pramono Anung," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Kamis (6/6/2024).
Sekretaris Jenderal Partai Perindo Ahmad Rofiq mengatakan bahwa pemimpin Daerah Khusus Jakarta (DKJ) ke depan harus memiliki kapasitas di atas rata-rata. Sebab, ia menilai sosok Gubernur sebelumnya yakni periode 2017-2022, Anies Baswedan telah memberikan suasana yang lebih baik.
"Nah di sinilah pentingnya pemimpin yang punya kapasitas yang di atas rata-rata, kita melihat bahwa pimpinan sebelumnya (Anies-red) sudah memberikan suasana yang lebih baik," ujar Rofiq di Kantor DPP Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2024).
Rofiq mengatakan bahwa Perindo yang dipimpin oleh Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo itu ingin Jakarta menjadi lebih baik hingga perekonomian menjadi tumbuh lebih cepat. Selain itu, Jakarta akan tetap menjadi barometer Indonesia meski status Ibu Kota telah dipegang Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Tetapi kami berharap suasana ke depan menjadi lebih baik, perekonomian menjadi tumbuh lebih cepat dan kita berharap bahwa ukuran DKI menjadi barometer Indonesia itu akan terus terjaga," pungkasnya. (Arni Sulistiyowati)
Editor : Maulana Salman