get app
inews
Aa Read Next : Kronologi Kebakaran SPBU di Dukuhseti Pati Tewaskan Pengendara, Sempat Terdengar Ledakan

Viral Kades di Pati Marahi Pemuda di Depan Mayat Korban Tawuran, Begini Fakta dan Kronologinya

Senin, 10 Juni 2024 | 13:45 WIB
header img
Kades Wegil Heri Priyanto saat memarahi beberapa pemuda yang terlibat tawuran hingga menewaskan seorang warganya. (Foto: iNews/Lazarus Sandy)

PATI, iNewsSemarang.id – Kejadian di Kabupaten Pati kembali viral di media sosial. Kali ini beredar video kepala desa (kades) memarahi beberapa pemuda di depan mayat korban tawuran.

Mayat tersebut merupakan rekan dari para pemuda yang terlibat tawuran di Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Dalam tayangan video viral tampak Kades Wegil Heri Priyanto memarahi beberapa pemuda yang merupakan warganya di depan puskemas pada Sabtu (8/6/2024). 

Para pemuda ini terlibat tawuran dengan dengan kelompok lain menyebabkan korban WG (20) tewas dengan luka bacok di bagian punggung dan seorang lagi terluka.

"Jadi semalam itu ada kejadian tawuran antardua kelompok. Ada satu yang meninggal itu warga saya inisial WG," kata Kades, Minggu (9/6).

Menurutnya, saat kejadian sejumlah pemuda dari warganya saling tantang dengan kelompok lain lewat media sosial. Mereka lalu bertemu dan terjadi tawuran.

"Mereka ini 8 orang berboncengan naik empat motor. Lawaannya ada lima sampai enam motor," katanya.

Menurut Kasatreskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin, awalnya ada penemuan jenazah korban pembunuhan. Korban dan temannya lewat di jalan lalu bertemu rombongan pemotor hingga terjadi keribuatan.

"Satu korban meninggal dibacok dengan sajam. Untuk pelaku masih selidiki, kami juga sudah olah TKP," ujarnya.

Menurutnya saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Soewondo Pati untuk menjalani autopsi. Sementara rekan korban menjalani pemeriksaan di Polsek Sukolilo.

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut