KENDAL, iNewsSemarang.id - Korban kecelakaan maut di Tol Semarang-Batang KM 405 tepatnya di Desa Protomulyo Kaliwungu Kendal Sabtu 22 Juni 2024 berjumlah 4 orang tewas dan 2 lainnya luka-luka.
Keempat jenasah disemayamkan di RSI Muhammadiyah Kendal dan dua orang yang mengalami luka dirawat di IGD.
Humas RSI Muhammadiyah Weleri Kendal, Farid Hermawan mengatakan seluruh korban luka dan meninggal dibawa ke RSI menggunakan ambulan jasa marga.
“Ada empat yang meninggal dunia dan dua mengalami luka dan dirawat di IGD RSI Muhammadiyah Weleri Kendal,” katanya.
Korban yang meninggal dunia yakni Anas Makrufi 31 tahun warga Wonodadi Blitar, Sudarmajianto 49 tahun warga Wonodadi Blitar, Imro’atus Sholikah 43 tahun warga Wonodadi Blitar dan M Rizqi Mustofa Ramadhan warga Wonodadi Blitar.
“Untuk dua orang yang luka yakni Ali Mustofa 49 tahun warga Blitar dan Fauzi Sulaiman 44 tahun warga Wilangan Nganjuk,” imbuhnya.
Kecelakaan ini diduga akibat mobil minibus Pajero AG 1691 AV hilang konsentrasi. Mobil berpenumpang 6 orang ini berjalan dengan kecepatan tinggi di lajur kiri dan menabrak truk tronton bernopol W 8845 UQ yang sedang berhenti di bahu jalan.
Mobil yang tidak sempat menghindar ini menabrak bagian belakang truk hingga terbelah dan dua penumpang minibus terpental.
“Tadi ada suara benturan keras dan saya lihat mobil pajero sudah remuk. Sebelumnya ada truk parkir di bawah jembatan tol,dan mobil dari arah barat melaju kencang,” jelas Supriyanto warga sekitar.
Dikatakan juga, ada dua orang terlempar dan tergeletak di jalan sementara ada satu lagi masih dimobil dan penumpang lainnya terluka. “Kalau korban ada 4 orang, 2 orang terlempar dari mobil dan 2 lagi masih atas mobil,” imbuhnya.
Supriyanto menambahkan, truk parkir di pinggin jalan tol tepatnya di bawah jembatan karena mogok. Tiba-tiba dari arah barat mobil melaju kencang di lajur kiri hingga menabrak bagian belakang truk dan ringsek.
Belum ada keterangan resmi dari Polres Kendal, polisi masih melakukan olah tempat kejadian dan memeriksa saksi untuk memastikan penyebab kecelakaan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta