Sementara itu, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menjelaskan bahwa sebagai bagian dari penugasan pemerintah untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat terpenuhi, Pertamina Patra Niaga terus menjalankan komitmennya dalam penyediaan Pertalite sesuai dengan kuota dan titik layanan jual yang telah ditetapkan BPH Migas.
“Untuk itu, Pertamina Patra Niaga mengajak seluruh masyarakat untuk bijak dalam menggunakan BBM subsidi dan membantu pemerintah mengidentifikasi siapa saja pengguna BBM bersubsidi dari penggunaan QR Code sebagai syarat untuk menggunakan BBM Pertalite,” ujar Heppy.
Tujuan adanya program Subsidi Tepat adalah untuk mendata kendaraan yang menggunakan BBM bersubsidi Pertalite. Sama dengan penerapan QR Code Solar subsidi yang telah berjalan, program QR Code Pertalite sebagai bentuk Upaya perusahaan dalam melakukan pencatatan Pertalite secara lebih baik dan transparan.
Sesuai Kepmen ESDM No. 37.K/HK.02/MEM.M/2022, Pertalite (RON 90) ditetapkan sebagai BBM Penugasan oleh Pemerintah, sehingga diperlukan langkah agar BBM subsidi termasuk Pertalite lebih tepat sasaran.
Editor : Ahmad Antoni