Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif antara Mugiyanto dan para siswa. Salah satu pertanyaan menarik datang dari Erlangga, seorang siswa Smansara, yang bertanya apakah hak asasi manusia (HAM) masih berlaku dalam situasi perang atau konflik.
Mugiyanto menjelaskan bahwa HAM merupakan hak dasar yang melekat pada setiap manusia sejak lahir. Ia juga menegaskan bahwa ada hak-hak yang tidak bisa dirampas dalam kondisi apapun, termasuk dalam situasi perang, karena perang pun memiliki aturan yang harus menghormati HAM.
Turut mendampingi WamenHAM yaitu Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Anggiat Ferdinan, Kabid HAM, Lista Widyastuti, dan Kasubbid Pemajuan HAM, Moh. Hawary serta Kasubbag HRBTI Hazmi Saefi.
Editor : Maulana Salman