Sementara itu, dalam Gelar Karya P5 yang melibatkan seluruh siswa kelas 1 hingga 6 menampilkan beragam kesenian tradisional maupun modern. Para siswa tampil kreatif dalam menyuguhkan drama musikal, gerak dan lagu, maupun seni tari.
Selain itu juga dimeriahkan rebana, gerak & lagu, drama musical, paduan suara, pameran hasil karya siswa dan bazar paguyuban.
Harmana menyampaikan bahwa Gelar Karya ini terselenggara atas koordinasi antara sekolah dengan paguyuban. “Yang ambil peran sangat besar adalah paguyuban dari segala segi pembiayaan, sekolah 0 rupiah, semua ditanggung oleh masing-masing paguyuban,” ujarnya.
“Kemudian melatih anak juga koordinasi antara guru dan orang tua. Kami juga mempunyai guru tari, sehingga kegiatan ini juga dilatih oleh guru tari kami dan juga paguyuban,” kata Harmana.
Menurutnya, Gelar Karya P5 kali ini telah direncanakan sejak awal tahun ajaran. Sehingga sudah setengah tahun lebih untuk persiapan dan untuk pematangan baru dua bulan terakhir ini.
Harmana menjelaskan, Gelar Karya kali ini mengusung tema Berkarya Menuju Indonesia Emas yang memiliki makna mempersiapkan anak-anak untuk lebih banyak karyanya sehingga siap menghadapi tahun 2045.
“Anak-anak kami siapkan, kami didik untuk berkarya menghasilkan karya seni, kerajinan dan sebagainya. Semua karya kami tampung dan kami gelar,” jelasnya.
Editor : Ahmad Antoni