SEMARANG, iNewsSemarang.id - Mendaki gunung seringkali dianggap sebagai aktivitas yang hanya menawarkan tantangan fisik dan keindahan visual. Namun, bagi Ocha Nugraha, seorang konten kreator yang terkenal dengan konten bertema alam, perjalanan mendaki adalah kesempatan untuk berbagi ilmu dan inspirasi.
Melalui pendekatan kreatifnya, Ocha berhasil mengemas pengalaman mendaki gunung menjadi konten edukatif yang menarik dan informatif.
Inspirasi di Balik Konten Edukatif
Ocha mengaku bahwa ide untuk membuat konten edukatif datang dari kecintaannya terhadap alam dan keinginan untuk memberikan nilai lebih kepada audiensnya. “Saya ingin lebih dari sekadar membagikan foto atau video cantik. Saya ingin orang yang melihat konten saya bisa belajar sesuatu,” ujar Ocha dalam keterangannya, Kamis (26/12).
Baginya, mendaki gunung adalah pengalaman yang penuh dengan pelajaran tentang lingkungan, budaya lokal, dan pentingnya tanggung jawab terhadap alam.
Proses Kreatif Ocha dalam Membuat Konten
Sebelum mendaki, Ocha selalu melakukan riset mendalam tentang lokasi yang akan dikunjungi. “Saya mencari informasi tentang sejarah, flora, fauna, hingga tantangan di jalur pendakian. Semua itu menjadi bahan untuk konten saya,” jelasnya.
Saat mendaki, ia tidak hanya merekam momen-momen indah tetapi juga mencatat informasi penting yang bisa disampaikan kepada audiensnya.Selain itu, Ocha juga menggunakan teknik storytelling untuk membuat kontennya lebih engaging.
Dalam salah satu videonya tentang Gunung Bromo, ia tidak hanya menampilkan pemandangan spektakuler tetapi juga menceritakan proses terbentuknya kaldera Bromo dan legenda lokal yang melingkupinya. “Dengan cara ini, penonton merasa seperti ikut dalam perjalanan saya sekaligus mendapatkan pengetahuan baru,” tambahnya.
Editor : Ahmad Antoni