Di Beijing, Kemhan China menyatakan apa yang dilakukan militernya merupakan bentuk penjagaan atas kedaulatan wilayah.
"Tentara Pembebasan Rakyat China dalam siaga tinggi dan akan menggelar serangkaian operasi militer untuk melawan ini, dengan tegas mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial, dan dengan tegas menggagalkan campur tangan asing dan upaya separatisme kemerdekaan Taiwan," ujar Juru Bicara Kemhan China, Wu Qian.
Komando Armada Timur China mengumumkan latihan perang di lepas pantai Taiwan, latihan penembakan di Selat Taiwan, dan uji coba peluncuran rudal di laut timur Taiwan.
China mengklaim sebagian latihan akan dimulai pada Kamis atau setelah Pelosi meninggalkan Taiwan dan berlangsung di setidaknya enam wilayah laut dan ruang udaranya.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait