Karena debit air dari atas tinggi, tanggul tidak mampu, karena semalam itu sangat heboh sekali. Dari dulu tidak pernah 200 cm lebih, tapi semalam itu air ketinggian 370 cm, sehingga tanggul dua jebol di Dukuh Wangun Desa Rejosari dan di Dukuh Ngemplik, Desa Sidorejo," ujarnya.
Suprapto mengatakan, banjir kiriman tersebut membuat dua kecamatan dan 6 desa terdampak. Yakni di Kecamatan Karangawen dan Kebonagung.
"Kecamatan terdampak banjir ini hanya dua, Karangawen dan Kebonagung. Untuk desanya ini yang di Karangawen itu Jragung, Rejosari, Sidorejo, ini yang tinggi," sebut dia.
"Terus untuk yang di Kebonagung itu desa Kebonagung, Pilangwetan, sama Telogosih," ujarnya. Dia mengatakan, banjir di Kebonagung karena limpasan. Sedangkan banjir di Rejosari karena terdapat tanggul jebol.
"Kebonagung limpasan, cenderung airnya tinggi namun relatif aman, dan di Karangawen tanggul jebol, sehingga dapur umum di sini karena arusnya deras," ujarnya.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait