Ia mengatakan penyebab sementara kejadian tersebut karena adanya longsor tanah. Akibat kondisi tersebut, pihaknya meminta seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati.
"Agar lebih hati-hati, apalagi saat ini cuaca tidak menentu. Harapannya agar bijak mencermati tanda alam dan longsoran yang akan terjadi," katanya.
Ketua SAR Relawan Kota Surakarta Mulyadi mengatakan korban Heri ditemukan setelah warga melakukan pengerukan tanah secara manual.
"Pencarian manual ketemu, yang satu sempat kritis karena anaknya mau nolong," katanya. Sedangkan Wagiyo ditemukan setelah pencarian dengan menggunakan bego selama dua jam.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait