3. Prof. Dr. Rofi Wahanisa, M.H, Profesor bidang Politik Hukum Agraria
Prof. Rofi Wahanisa menggaris bawahi pentingnya pemahaman yang mendalam tentang politik hukum agraria dalam konteks pembangunan nasional. Menurut Anggota Tim Ahli Kajian Perpres Otorita Ibukota Nusantara (IkN) itu, kebijakan agraria yang adil dan berkelanjutan sangat diperlukan untuk mengatasi konflik tanah dan memastikan akses yang setara bagi masyarakat. Berbekal keahlian dan pengalaman luas, Ia berkomitmen untuk mendorong penelitian dan diskusi yang berkaitan dengan isu-isu agraria, serta memberikan kontribusi pada pengembangan kebijakan yang dapat mendukung kesejahteraan masyarakat dan lingkungan.
4. Prof. Dr. Yusro Edy Nugroho, M.Hum. Profesor bidang Filologi
Sebagai guru besar bidang Filologi, Prof. Yusro berfokus pada kajian teks-teks kuno dan warisan budaya literasi Indonesia, khususnya Bahasa dan Sastra Jawa. Ia memiliki keahlian dalam menginterpretasikan dan mengkritisi naskah-naskah klasik, serta berkontribusi dalam pelestarian dan pengembangan studi filologi di Indonesia. Melalui penelitian dan publikasi yang mendalam, Prof. Yusro berupaya untuk mengangkat nilai-nilai budaya Jawa yang terkandung dalam karya-karya sastra lama, serta menjadikannya relevan dalam konteks pendidikan modern.
5. Prof. Sri Kadarwati, Ph.D, Profesor bidang Material Katalis
Prof. Sri Kadarwati dikenal sebagai ahli dalam pengembangan material katalis yang berfungsi untuk meningkatkan efisiensi proses kimia. Berfokus pada penelitian inovatif di bidang katalis, Alumnus Curtin University, Australia itu telah berkontribusi dalam menciptakan solusi yang ramah lingkungan untuk berbagai aplikasi industri. Melalui publikasi dan kolaborasi dengan berbagai institusi, Ia berupaya untuk memperluas pemahaman tentang mekanisme kerja katalis dan dampaknya terhadap keberlanjutan.
6.Prof. Dr. Thriwaty Arsal, M.Si, Profesor bidang Sosiologi Pedesaan
Prof. Thriwaty Arsal menekankan pentingnya pemahaman terhadap dinamika sosial di kawasan pedesaan dalam konteks pembangunan berkelanjutan. Ia memiliki ketertarikan dalam mengkaji interaksi antara masyarakat desa, sumber daya alam, dan kebijakan pemerintah, serta dampaknya terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Melalui pendekatan holistik, Prof. Thriwaty berupaya untuk menggali potensi lokal dan memperkuat partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan, sehingga hasilnya dapat lebih inklusif dan berkelanjutan.
7.Prof. Dr. Sunarto, M.Hum, Profesor bidang Estetika Musik
Sebagai ahli dalam bidang Estetika Musik (Musikologi), Prof. Sunarto mengeksplorasi hubungan antara musik, budaya, dan pengalaman estetis. Prof. Sunarto berfokus pada analisis bagaimana elemen-elemen musik dapat mempengaruhi emosi dan persepsi pendengar, serta peran musik dalam konteks sosial dan budaya. Berbasis pendekatan interdisipliner, Ia mengembangkan teori-teori estetika yang relevan dengan praktik musik kontemporer, serta mendorong pemahaman yang lebih dalam tentang nilai-nilai budaya yang terkandung dalam karya-karya musik.
8. Prof. Dr. Rini Kusumawardani, M.T., M.Sc, Profesor bidang Rekayasa Geoteknik Kegempaan
Sebagai pakar bidang Rekayasa Geoteknik Kegempaan, Prof. Rini Kusumawardani terlibat pada penelitian dan pengembangan metode untuk meningkatkan ketahanan struktur terhadap risiko gempa bumi. Penerima Beasiswa France Government Scholarship itu merupakan ahli dalam analisis perilaku tanah dan struktur di bawah kondisi seismik, serta merancang solusi teknik yang dapat meminimalkan dampak bencana. Riset dan inovasinya telah meningkatkan kesadaran akan pentingnya rekayasa yang aman dan berkelanjutan, serta berkontribusi pada pengembangan kebijakan mitigasi risiko bencana.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait