Untuk korban meninggal saat ini seluruhnya sudah diserahkan ke pihak keluarga. Sedangkan yang luka-luka sudah dirawat di RSUD Kajen untuk yang luka parah, dan yang luka ringan dirawat di Puskesmas Petungkriyono.
Pencarian oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, Organisasi SAR dan masyarakat sekitar dengan total kurang lebih 300 personel.
Operasi SAR yang sempat dihentikan pada Selasa petang karena cuaca ekstrem, Rabu pagi pagi kembali dilanjutkan. Untuk pencarian korban masih dilakukan di sekitar area longsor.
“Kami mengerahkan drone thermal dan juga unit anjing SAR. Semoga cuaca cerah dan tim dimudahkan dalam melakukan pencarian," ujar Budiono.
Diberitakan sebelumnya, hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Pekalongan pada Senin (20/1/25) siang hingga petang mengakibatkan banjir bandang dan longsor di desa Kasimpar Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait