Inovatif, Mahasiswa Teknik Mesin Unnes Sulap Sampah Plastik jadi Filament 3D Printing

Ahmad Antoni
Tiga mahasiswa dari Prodi Teknik Mesin Unnes menghadirkan inovasi Pengembangan dan Penerapan Produk 3D Printing Menggunakan Filament Berbasis Recycled PET dengan Penguat Serat Alam. Foto: Istimewa

Inovasi ini dinilai memberikan solusi nyata untuk mengurangi timbunan plastik sekaligus menekan penggunaan serat sintetis.

Pemanfaatan serat alam tidak hanya memperbaiki sifat mekanis filament, tetapi juga menghemat energi produksi dan mengurangi emisi karbon. 

Pencapaian ini mengantarkan Tim Teknik Mesin Unnes meraih Juara 1 pada ajang bergengsi Lomba Kreativitas dan Inovasi (Krenova) 2025 yang diselenggarakan Badan Riset dan Inovasi Daerah Kota Semarang.

“Ke depan, riset ini memiliki prospek luas. Selain berkontribusi pada ekonomi sirkular dengan membuka peluang usaha berbasis teknologi daur ulang, penerapannya juga diharapkan mendorong kesadaran publik terhadap pentingnya pengelolaan limbah secara kreatif,” jelas Kepala Humas Unnes, Rahmat Petuguran, Jumat (15/8)

“Tim peneliti berencana mengembangkan proses produksi yang lebih efisien dan menjajaki kemitraan dengan industri manufaktur untuk memperluas pemanfaatan filament ramah lingkungan ini di berbagai sector,” ujarnya.
 

Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network