Bergabung ke Komunitas Aerobik Ibu-ibu Muda, Cara Tim KKN UIN Walisongo Membaur di Masyarakat

SEMARANG. iNewsSemarang.id - Ada beberapa cara dilakukan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Mandiri Misi Khusus (KKN MMK) UIN Walisongo untuk membaur dengan masyarakat. Seperti yang dilakukan oleh tim Kelompok 15, mereka bergabung dalam kegiatan senam aerobik rutin Desa Lanjan, Sumowono, Semarang.

Ibu-ibu desa setempat melakukan senam di balai desa dan menamakan diri dengan komunitas bernama Gobyos Bareng Mahmud Rempong. 

Baca Juga

Genbi UIN Walisongo 2022 Gelar Seminar Proposal untuk Penuhi KKN Mandiri Pengakuan

Koordinator komunitas, Dewi Wahyu Ningsih (36) melakukan senam aerobik dan ‘gobyos bareng’ (berkeringat bersama) tersebut pada sore hari.

“Dikarenakan pada pagi hari kami dari kalangan ibu-ibu ada pekerjaan ada yang disawah, bekerja dipabrik, dan kesibukan lainnya, maka dari itu senam ini dilakukan pada sore hari,” ucap Dewi Wahyu Ningsih, belum lama ini.
            
Sementara itu, Farhan Habibi, Divisi Sosial dan Lingkungan Tim KKN MK kelompok 15 menyebut bahwa senam berjalan dengan lancar dan menyenangkan, mahasiswa KKN yang mengikuti juga sangat bersemangat dalam mengikuti kegiatan tersebut.

 “Mahasiswa KKN memang harus mengikuti kegiatan senam semacam ini. Karena hawa dingin di daerah Sumowono membuat Mahasiswa KKN untuk tidak banyak bergerak dan lebih memilih berteman dengan kasur dan selimut. Maka dari itu, agar tubuh berkeringat harus ada gerakan tubuh seperti senam sore ini,”ujar Farhan.

Baca Juga

Dukung Pelaku UMKM, Tim KKN UIN Walisongo Beri Pendampingan Sertifikasi Produk Halal

Selain bermanfaat untuk kesehatan diri sendiri, kegiatan senam bersama menurutnya  juga dapat membangun keakraban dengan mahasiswa dengan masyarakat.

Editor : Miftahul Arief