Penuhi Panggilan MKD, Mahfud MD Dimintai Klarifikasi Keterlibatan Anggota DPR di Kasus Brigadir J

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Menko Polhukam Mahfud MD memenuhi panggilan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang ingin mengonfirmasi adanya informasi Sambo merancang skenario pembunuhan Brigadir J dengan menghubungi Kompolnas hingga anggota DPR.

Mahfud MD menghadiri rapat pleno MKD tersebut, Kamis (25/8/2022) pukul 9.56 WIB. Lalu ia memasuki Ruang Rapat MKD DPR di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta

Baca Juga

Mahfud MD Soal Ucapan Selamat ke Presiden Terpilih: Lebih Tepat Setelah Ada Vonis MK

Sebelumnya, Wakil Ketua MKD DPR Habiburokhman mengatakan jika rapat pleno MKD memutuskan untuk mengundang Menkopolhukam Mahfud MD dan Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso terkait dugaan keterlibatan itu.

"Rapat Pimpinan dan Rapat Pleno MKD DPR RI pagi ini memutuskan untuk mengundang Ketua Indonesia Police Watch (IPW) dan Menko Polhukam Mahfud MD terkait kasus Ferdy Sambo," kata Habiburokhman pada Kamis (18/8/2022) pekan lalu.

"Kami ingin mendapat informasi apakah ada anggota DPR yang terlibat merancang skenario yang dibuat Ferdy Sambo," sambung Habiburokhman.

Baca Juga

TPN Ganjar-Mahfud Bentuk Timsus Lawan Kejahatan Demokrasi Pasca Reformasi 2024

MKD juga ingin menggali keterangan dan mengklarifikasi langsung dari Ketua IPW terkait dengan dugaan aliran dana Ferdy Sambo ke DPR.

"Kami baca di media online Pak Sugeng mengatakan ada informasi soal aliran dana ke DPR. Kami mau mendalami informasi yang dia maksud itu dari mana. Karena jika hal tersebut benar, maka itu merupkan pelanggaran hukum dan etika DPR," pungkasnya.

Editor : Maulana Salman