get app
inews
Aa Read Next : Bhikkhu Thudong Akan Jalan Kaki dari India Menuju Borobudur Sambut Waisak, Ini Rutenya

26 Juta Wisatawan Telah Kunjungi Jateng Usai Pandemi Covid-19

Sabtu, 01 Oktober 2022 | 20:13 WIB
header img
Candi Borobudur, salah satu destinasi wisata unggulan di Jawa Tengah. Foto: dok. Sindonews

PURBALINGGA,iNewsSemarang.id- Kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) di  Provinsi Jawa Tengah tahun 2022 melebih dari target 11 juta. Realisasi kunjungan wisata sampai dengan Agustus 2022, telah mencapai 26 juta wisnus, usai pandemi Covid-19.

Meskipun target telah dicapai Pemprov Jateng mematok target lebih tinggi lagi dari target awal. Sejumlah destinasi unggulan di Jateng pun akan digenjot. Di antara Candi Borobudur, Dieng, Solo, Sangiran, Karimunjawa serta beberapa destinasi lainnya seperti desa wisata.

"Minat wisatawan ke Jateng untuk pariwisata tinggi, sekalian kita genjot bisa melebihi atau minimal sama sebelum pandemi itu sekitar 49 juta. Untuk mengejar 13 juta di 2022 harapannya bisa atau sama seperti sebelum pandemi,” ujar Kabid Pemasaran Pariwisata Disporapar Jateng Setyo Irawan, Sabtu (1/10/2022), saat pertemuan forum komunikasi Desa Wisata di D'Las Desa Serang, Purbalingga.

Di Jateng sendiri, destinasi wisata berjumlah 1.235 tempat. Selain itu ada 818 desa wisata. Oleh karena itu, Pemprov Jateng giat melakukan penguatan. Di antaranya pemberian bantuan gubernur, untuk desa yang telah diverifikasi.

Untuk desa wisata kategori maju bantuannya mencapai Rp 1 miliar, sementara desa wisata berkembang Rp 500 juta dan desa wisata rintisan mencapai Rp 100 juta. Tahun 2022 ada 131 desa wisata yang memeroleh bantuan total Rp 18,5 miliar.

“Komunikasi kita dengan desa wisata per 3 bulan ada pertemuan rutin. Kami juga punya grup WA sebanyak 818 desa wisata yang berkomunikasi. Peningkatan SDM dengan bertukar informasi, menularkan pengalaman dari desa wisata yang sudah maju ke yang lain,” ungkapnya.

Kepala Disporapar Purbalingga Prayitno mengungkapkan, dengan bentang alam dan sejarah yang kaya, pengembangan dilakukan secara serius.

"Kita branding wisata di Purbalingga sebagai tempat lahir Panglima Besar Jenderal Sudirman. Kami ada enam event, sportourism ada dua event di tanggal 1 dan 2 Oktober, ada Sudirman Run. Festival kopi besok tanggal 6 Oktober itu juga kita branding dengan tempat lahir Pak Sudirman," ujarnya.

Purbalingga Pada 2022 menargetkan kunjungan wisatawan 1.850.000 orang. Hingga Agustus 2022, jumlah Pelancong ke Purbalingga mencapai 1.607.000 orang. Adapun sumbangan sektor wisata  untuk Pendapatan Asli Daerah Purbalingga mencapai Rp 16,5 miliar hingga Agustus 2022.

"Sebelum covid-19 malah Rp 11,5 miliar (sumbangan PAD dari wisata). Pasca pandemi ternyata kunjungan bagus, sumbangan naik sekali. Kita optimis sampai akhir Desember semakin bagus (jumlah kunjungan). Untuk sportourism kita juga sedang membangun GOR Indoor yang bisa untuk wisata sekalian olahraga," urainya.

Editor : Maulana Salman

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut