Solo, iNewsSemarang.id – Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengaku sudah move on terkait beda pendapatnya dengan Gubernur Jawa Tengah mengenai batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia.Masalah tersebut menurutnya sudah selesai.
Gibran mengaku telah melakukan pertemuan dengan Ganjar di Puri Gedeh, Semarang, Senin (3/4/2023). Dalam kesempatan tersebut, mereka membahas banyak hal, termasuk melaporkan pekerjaannya sebagai Wali Kota Solo.
"Silaturahmi saja. Laporan-laporan pekerjaan saja. Pertemuannya mendadak. Pagi baru dikabari," ujar Gibran.
Seperti diketahui, pertemuan mendadak Gibran dan Ganjar terjadi beberapa hari setelah FIFA membatalkan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Terkait hal tersebut Gibran menegaskan bahwa permasalahan batalnya event sepak bola internasional itu sudah selesai. Keduanya sepakat untuk move on dari masalah tersebut. "Wes beres kabeh (Sudah selesai semuanya) dalam arti tidak jadi. Intinya kemarin beda pendapat kami move on aja," tegasnya.
Gibran yang Minta Maaf Gibran juga mengaku bahwa telah menyiapkan event pengganti sekelas Piala Dunia U-20. Rencana tersebut juga disampaikan ke Ganjar dan telah mendapat dukungan. "Kami sudah ada event pengganti mohon dukungannya pak. Oh ya saya dukung," kata Gibran.
Sebelumnya, Ganjar menyebut bahwa pertemuannnya dengan Gibran adalah untuk membicarakan sejumlah program di Kota Solo. Dia juga mengungkapkan bakal mendukung event yang akan dihelat di Kota Solo. "Mas wali menyampaikan program PSN, Gede-gede (besar-besar). Rencana beberapa program dari Pemerintah Solo yang sebagian besar industri kreatifnya mau kami dorong. Kemarin event seni ada, olahraga ada, industri kreatif ada, pokoknya kami dukung," pungkasnya. (*)
Editor : Maulana Salman