SEMARANG, iNewsSemarang.id - Ribuan warga Kelurahan Ngemplak Simongan Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang tumpah ruah mengikut karnaval dalam puncak acara festival Bukit Jati Wayang yang digelar di depan makam Jati Wayang, Jalan Srinindito Timur RT 07 RW 03, Minggu (24/9/2023) sore.
Dengan mengenakan berbagai macam kostum, para peserta karnaval yang terdiri dari anak-anak hingga dewasa sangat antusias mengikuti event yang diselenggarakan setahun sekali tersebut.
Start dari halaman kantor Kelurahan Ngemplak Simongan, para peserta karnaval berjalan menyusuri rute Jalan Simongan ke arah Jalan WR Supratman, lalu masuk lewat Jalan Srinindito Raya dan finish di Jalan Srinindito Timur RT 07 RW 03 atau depan makam Jati Wayang.
Mengambil tema Wahyu Katentreman, Festival Jati Wayang diikuti oleh ribuan warga yang berasal dari 9 RT. Dalam acara tersebut, panitia juga menyediakan lima gunungan yang berisi buah-buahan, sayuran, kopi sachet, buku dan snack yang diperebutkan warga.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dalam amanatnya yang dibacakan oleh Camat Semarang Barat, Elly Asmara mengungkapkan, pemerintah kota Semarang sangat mengapresiasi kegiatan tersebut karena merupakan salah satu wujud dari upaya bergerak bersama untuk nguri-uri kebudayaan khususnya budaya Jawa yang adi luhung. Apalagi, kegiatan ini, kata dia, dilakukan secara konsisten, kegiatan tahunan dan memiliki nilai sejarah dan nilai budaya yang tinggi.
"Perlu diketahui, Pemerintah Kota Semarang memiliki perhatian lebih pada budaya maupun sejarah. Oleh sebab itu, setiap kegiatan di kota Semarang selalu berkaitan dengan keduanya. Misalnya, parade kebaya, saat HUT Kota Semarang ke-476 kita ada nasi glewo, juga ada tari Semarangan, kita juga ada pawai lintas budaya dan lain sebagainya," ucap Mbak Ita sapaan akrab Wali Kota.
Editor : Maulana Salman