JAKARTA, iNewsSemarang.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada sebanyak 21.000 warga mengungsi akibat bencana banjir di Kabupaten Demak hingga Senin (12/2/2024). Banjir Demak terjadi akibat tanggul jebol sejak sepekan terakhir.
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyebutkan, angka ini tercatat sebagai salah satu kejadian bencana dengan jumlah pengungsi terbanyak pada awal tahun 2024.
“Banjir bandang melanda Kecamatan Karanganyar dan Gajah di Kabupaten Demak yang telah berlangsung selama hampir satu minggu hingga mengakibatkan 21.000 warga mengungsi,” sebut Suharyanto, Selasa (13/2/2024).
Dia juga telah meninjau secara langsung lokasi bahkan melaksanakan rapat koordinasi penanganan bencana banjir di Kabupaten Demak. Dia memastikan akan terus melakukan pendampingan hingga bencana banjir ini tuntas teratasi.
“Deputi 1 Sistem dan Strategi BNPB telah datang dan memberikan bantuan dana operasional dan permakanan, pekerjaan BNPB belum selesai. Harus sampai tuntas baik sebelum, selama dan sesudah (kejadian bencana),” katanya.
Editor : Maulana Salman