get app
inews
Aa Text
Read Next : Puting Beliung Sapu 7 Desa di Semarang, Sejumlah Pohon Tumbang dan Puluhan Rumah Rusak

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Meningkat, Wisatawan Dilarang Beraktivitas dalam Radius 2 Km

Senin, 28 Juli 2025 | 13:00 WIB
header img
Pemandangan Gunung Slamet. Foto ilustrasi/Instagram

PURWOKERTO, iNewsSemarang.id Aktivitas vulkanik di Gunung Slamet mengalami peningkatan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, mengimbau masyarakat tetap tenang terkait adanya peningkatan aktivitas gunung terbesar di Pulau Jawa itu yang masih berstatus waspada.

Pelaksana Harian Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas Barkah mengakui berdasarkan data pengamatan yang dilakukan oleh Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Slamet, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), gunung tersebut menunjukkan peningkatan aktivitas kegempaan dengan munculnya gempa vulkanik dangkal dan gempa vulkanik dalam.

“Berdasarkan data tersebut diketahui bahwa pada Sabtu (26/7) terpantau adanya gempa vulkanik dangkal dan gempa vulkanik dalam, masing-masing sebanyak satu kali,” katanya dikutip dari Antara, Senin (28/7/2025).

Sementara pada Minggu (27/7), kata dia, teramati adanya gempa vulkanik dalam sebanyak empat kali. Kendati demikian, lanjutnya, PVMBG hingga saat ini masih menetapkan status waspada (Level II) terhadap Gunung Slamet dan merekomendasikan kepada masyarakat atau wisatawan untuk tidak beraktivitas dalam radius 2 kilometer dari kawah puncak gunung tersebut.

Oleh karena itu, lanjut dia, masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh terhadap isu atau hoaks yang berkaitan dengan aktivitas Gunung Slamet.

“Jika membutuhkan informasi terkait dengan Gunung Slamet, silakan hubungi BPBD setempat. Kami juga tetap berkoordinasi dengan Pos PGA Slamet,” katanya.

Sebagai informasi, Gunung Slamet yang memiliki ketinggian 3.428 meter di atas permukaan laut (mdpl) berada di wilayah Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Pemalang, Tegal, dan Brebes itu berstatus waspada sejak 19 Oktober 2023, karena adanya peningkatan aktivitas, baik dalam frekuensi kegempaan maupun visual, juga dari parameter yang lain, seperti peningkatan suhu mata air dan sebagainya.

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut