BANDUNG, iNewsSemarang.id - Hasil kerjasama dengan Safran Electronics & Defense Prancis, sebuah pabrikan bidang pertahanan asal Prancis, PT Pindad tak hanya bakal memproduksi bom untuk pesawat tempur Rafale. Dengan kerjasama itu, Pidad juga akan memproduksi smart guided bomb atau peluru kendali.
"Selain memproduksi bom untuk pesawat tempur Rafale, kerja sama lain yang akan dilakukan di bidang optronic atau sistem kendali pesawat," kata Direktur Teknologi & Pengembangan PT Pindad Sigit P Santosa dalam keterangan tertulis, Kamis (14/4/2022).
Sigit P Santosa menyatakan, delegasi Safran Electronics & Defense Prancis, antara lain, Andrea Bianchini, Clarisse Madeleine, dan Patrice de Tervea berkunjung ke Gedung Direktorat Pindad Bandung pada Selasa 12 April 2022.
Dalam kunjungan itu, Pindad dan Safran membahas lebih lanjut kerja sama di bidang bom MK-82 untuk mendukung Highly Agile Modular Munition Extended Range (HAMMER) Smart Bomb untuk pesawat tempur Rafale.
Dengan kerja sama ini, ujar Sigit P Santosa, Pindad akan memiliki kemampuan menghasilkan dan mengembangkan produk smart guided bomb. “PT Pindad memiliki kemampuan mengembangkan produk dan juga memproduksi MK-82 pesawat tempur Rafale, menjadi salah satu faktor kami menjalin kerja sama dengan Safran, pabrikan bereputasi tinggi di bidang pertahanan dengan smart guided bomb," ujarnya.
Safran Electronics & Defense Prancis, tutur Sigit P Santosa, sangat serius menjalin kerja sama dalam mengembangkan smart guided bomb MK-82. Pindad nanti yang akan memproduksi, sedangkan Safran Electronics & Defense Prancis sebagai penyedia guidance kit.
Editor : Agus Riyadi