9 Fakta Terkini OTT Rektor Unila hingga Jadi Tersangka, Uang Suap untuk Beli Emas Batangan!

Tim InewsSemarang.id
Konferensi pers OTT KPK di Lampung, Bandung, dan Bali, di Kantor KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Minggu (21/8/2022). Foto MPI/Arie Dwi Satrio

7. Uang Suap Dipakai Rektor Unila untuk Deposito hingga Beli Emas Batangan

Rektor Unila, Prof Karomani diduga telah menerima suap lebih dari Rp5 miliar dari penerimaan calon mahasiswa baru jalur seleksi Mandiri tahun 2022. Bahkan, sebagian uang suap sudah dipakai oleh sang rektor untuk keperluan pribadinya, mulai deposito hingga membeli emas batangan.

"Atas perintah KRM uang tersebut telah dialihkan bentuk menjadi tabungan deposito, emas batangan dan juga masih tersimpan dalam bentuk uang tunai dengan totalnya senilai Rp4,4 miliar," ucap Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Minggu (21/8/2022).

8. Akun Instagram Unila Diserbu Netizen Usai OTT Rektor Unila

Ditetapkannya Rektor Unila Prof Karomani sebagai tersangka terkait dugaan kasus suap penerimaan mahasiswa baru membuat warganet geram. Para netizen pun ramai-ramai menyerbu akun Instagram Unila untuk melampiaskan kekecewaannya.

Dilansir dari pantauan iNews, akun Instagram resmi Unila terakhir mengunggah ucapan HUT ke-77 Republik Indonesia. Video yang sudah mendapat like 6.000 lebih itu pun diserang oleh komentar netizen. Bahkan secara terang mereka malu dengan tindakan gegabah sang rektor dan para pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap penerimaan mahasiswa baru.

"Buat malu aja, dri awal kepilih jg ky udh ngga srek sm beliau," tulis akun @efootballlamp***.

"Pak rektorr amann kahh semogaaa aman, awas hati2," tulis aku n @alvinaf***

"Kualat dia bang karna bikin pertor yg nyusahin mahasiswa + dosen," ucap @arsalin***.

"Ga aneh si, kecuali kalo pejabat jujur baru aneh," tulis @ibn_h***

Editor : Sulhanudin Attar

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network