Meski demikian, tak lantas membuat Alvin terlena dalam akademik. Dirinya bertekad membuktikan bahwa meski aktivitas tetap tugas utamanya yaitu belajar tetap dapat diatur dengan baik. “Boleh menjadi aktivis, tapi jangan pernah lupa dengan tugas utamanya, yakni kuliah.Alhamdulillah saya dapat menyelesaikan S1 di UIN Sunan Kalijaga dengan waktu 3 tahun 5 bulan dengan IPK cumlaude yaitu 3,70,” terang mahasiswa doktoral studi Islam UIN Walisongo ini.
Cita-cita professor muda
Alvin memiliki cita-cita tinggi, yakni ingin menjadi Profesor di usia muda. Untuk mencapainya, pada 201 dirinya memberanikan diri untuk mendaftar S2 melalui beasiswa LPDP Kementerian Keuangan. Sebelumnya ia melakukan riset kecil mulai dari bertanya kepada para awardee LPDP, membuat proposal tesis, konsultasi dengan beberapa dosen di UIN Sunan Kalijaga, dan tes Toefl.
“Step by step saat mendaftar LPDP mulai dari seleksi administrasi, FGD, Essay on the Spot, dan Wawancara saya lewati, hingga akhirnya dinyatakan lolos sebagai awardee LPDP di UIN Syarif Hidayatullah,” tandasnya..
Editor : Miftahul Arief
Artikel Terkait