Erick menyebutkan harapan pemerintah agar hanya diberikan sanksi ringan, seperti administrasi atau denda. Namun, semua keputusan mengenai hukuman tetap berada di tangan FIFA.
“Saya belum tahu lah tapi jangan yang sangat berat lah. Saya gak baca suratnya presiden FIFA kepada Presiden, mungkin ya salah satunya Presiden FIFA ini transformasi sepakbola Indonesia serius atau tidak,” tuturnya.
Menurut Erick, hal tersebut yang mendasari instruksi Presiden. Erick diminta untuk segera menyelesaikan peta biru sepak bola Indonesia, yang kemudian disampaikan ke FIFA.
“Mungkin ada kaitannya ke surat tersebut, saya gak dapet (belum baca) suratnya soalnya,” pungkas Erick Thohir.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait