GROBOGAN, iNewsSemarang.id – Hujan deras dua hari berturut-turut mengguyur Kabupaten Grobogan sejak Jumat hingga Sabtu (8-9/3/2024). Akibatnya, air Sungai Tuntang dan Sungai Lusi kembali naik dan mengenangi permukiman warga.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan mencatat ada empat kecamatan yang tergenang banjir yakni Tanggungharjo, Gubug, Purwodadi, dan Kedungjati.
“Namun ketinggian air saat ini tidak setinggi banjir sebelumnya," ujar Masrichan, Kepala Bidang Operasional BPBD Grobogan, Minggu (10/3/2024).
Dari empat kecamatan terdapat sembilan desa yang tergenang air. Lokasi banjir pertama, di Desa Jumo, Desa Kedungjati, dan Desa Penadaran. Kondisi banjir saat ini menurut laporan sebagian wilayah sudah mulai surut.
"Ada yang sudah surut ada yang belum. Kami harap tidak ada hujan dua hari ke depan," ujar Masrichan.
Berikut data banjir yang melanda di Kabupaten Grobogan menurut laporan BPBD Kabupaten Grobogan :
I. Kecamatan Kedungjati:
1. Desa Ngombak:
Banjir menggenangi jalan Kampung di Dusun Karanggeneng Desa Ngombak. dengan ketinggian air sekitar 10cm-35cm. Kondisi saat ini air sudah surut / tidak ada genangan.
2. Desa Kedungjati :
Banjir menggenangi jalan perkampungan dan beberapa rumah warga di Dusun Kalikan RT.01 RW.09 Desa Kedungjati dengan ketinggian air sekitar 20cm-35cm. Rumah warga yang terdampak banjir sekitar 20 rumah dan area jalan Kampung. Kondisi saat ini air sudah surut surut / tidak ada genangan.
3. Desa Klitikan
Banjir menggenangi jalan Kampung dan beberapa rumah warga di Dusun Klitikan RT.02 Rw.02 Desa Klitikan. dengan ketinggian air sekitar 15cm-25cm Kondisi saat ini air sudah surut surut / tidak ada genangan.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait