Dalam kesempatan tersebut, Nenek Sri Utami dengan mata berkaca-kaca juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Baznas, Komisi C, Camat Kaliwungu dan Kades Krajan Kulon yang telah membantu merehab rumahnya. "Saya sangat berterima kasih sekali kepada semua yang membantu merehab rumah ini," ucapnya.
Janda yang sudah lima tahun lalu ditinggal mati suaminya ini mengaku menempati rumah tersebut dengan anaknya yang bekerja degan hasil pas-pasan. Ia juga mengaku tak mampu untuk merehab rumahnya, sehingga rumah yang sudah rusak dibiarkan tidak diperbaiki.
"Tinggal dengan anak saya ini saja semua kebutuhan makan dari anak saya semua. Penghasilannya pas-pasan, bagaimana bisa memperbaiki," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua III Baznas Kendal Syaifudin berharap rumah yang dibantu Baznas bisa lebih memiliki kemanfaatan bagi pemiliknya.
Terkait total biaya yang diberikan dalam rehab rumah, ia mengaku bahwa anggarannya menyesuaikan dengan kebutuhan yang diperlukan.
"Kebutuhan sesuai RABnya berapa nanti akan dicukupi," ujarnya.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait