Viral Anak Bos Toko Roti Aniaya dan Hina Karyawati Cantik: Kamu Orang Miskin!

Ari Sandita Murti
Viral di media sosial seorang anak bos toko roti berinisial GSH melakukan penganiayaan terhadap karyawati perempuan, DA. (IG)

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Viral di media sosial seorang anak bos toko roti berinisial GSH melakukan penganiayaan terhadap karyawati perempuan, DA di kawasan Cakung, Jakarta Timur. 

Parahnya, pelaku juga menghina dengan menyebut karyawati berparas cantik itu orang miskin dan pelaku kebal hukum.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary mengatakan, saat ini, polisi telah memeriksa anak bos toko roti tersebut. "Masih tahap Lidik ya, saksi 3 orang dan Terlapor sudah diperiksa," ujar Kombes Nicolas Ary saat dikonfirmasi, Minggu (15/12/2024).

Dia mengatakan, dugaan kasus penganiayaan yang dilakukan anak bos toko roti itu masih diselidiki lebih lanjut oleh polisi. Polisi sendiri telah memeriksa 4 orang dalam kasus tersebut, 3 orang merupakan saksi dan 1 orang merupakan Terlapor atau terduga pelaku.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Jakarta Timur, AKP Lina Yuliana menambahkan, hingga kini anak bos toko roti tersebut masih berstatus sebagai saksi terlapor.

Adapun para saksi yang telah diperiksa itu merupakan karyawan toko roti dan pemilik toko roti atau orangtua terduga pelaku.

"Masih saksi (terduga pelaku). Saksi ada 4 orang yang sudah diperiksa, yakni teman korban (karyawan toko roti lainnya), orang tua terlapor (pemilik toko), termasuk terlapor inisial GSH," katanya.

Adapun dugaan kasus penganiayaan yang dialami pegawai toko roti di Cakung inisial DA itu viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi pada Kamis, 17 Oktober 2024 lalu sekira pukul 21.00 WIB, yang mana terduga pelaku, GSH meminta dibawakan makanan pesanannya secara online ke kamar pribadinya, tapi korban menolak.

Korban menolak karena pelaku menggunakan kalimat kasar. Apalagi, korban sebelumnya pernah mengalami peristiwa serupa, korban mendapatkan dugaan kekerasan saat dia mengantarkan makanan ke kamar GSH.

Saat kejadian, pelaku yang kesal permintaannya itu ditolak korban lantas melemparkan kursi ke arah korban hingga membuat korban terluka. Pelaku juga melemparkan pajangan patung hingga mesin EDC hingga membuat korban berdarah.

Editor : Ahmad Antoni

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network