JAKARTA, iNewsSemarang.id - Menteri Kebudayaan Fadli Zon didesak untuk menghentikan proyek penulisan ulang sejarah. Dia pun merespons desakan tersebut secara santai dengan menyinggung amanat dari Bung Karno.
“Masa sejarah kita hentikan?” kata Fadli di Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025) malam
Fadli lantas menyinggung amanat presiden pertama RI, Sukarno. Bung Karno, katanya, menyatakan bahwa sejarah jangan pernah ditinggalkan.
“Sejarah kan diperlukan. Amanat Bung Karno jangan pernah meninggalkan sejarah,” ujar dia.
Sebelumnya, anggota Komisi X DPR Bonnie Triyana mengusulkan, proyek penulisan ulang sejarah yang tengah dilakukan pemerintah sebaiknya dihentikan saja, jika hal itu bersifat parsial dan politis. Hal itu disampaikan merespons pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon yang menyebut tidak ada bukti peristiwa pemerkosaan massal tahun 1998.
"Apa yang menurut Menteri Kebudayaan tidak ada, bukan berarti tak terjadi," kata Bonnie, Rabu (18/6/2025).
Bonnie menilai, Fadli Zon sebagai Menteri Kebudayaan yang menggagas proyek penulisan ulang sejarah Indonesia mestinya tidak melanggengkan budaya penyangkalan atas tindak kekerasan, terutama kekerasan seksual pada kaum perempuan dalam kerusuhan 1998.
Editor : Arni Sulistiyowati
Artikel Terkait