KPK Beri Surat ke Warga Pati yang Demo soal Bupati Sudewo, Ini Isinya

Nur Khabibi
Ratusan warga Pati demo di Gedung KPK. (Foto: Nur Khabibi)

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merespons ratusan warga Pati yang berunjuk rasa menuntut Bupati Pati Sudewo ditetapkan sebagai tersangka. KPK memberikan surat untuk menjawab tuntutan warga Pati.

Usai menerima surat tersebut, massa kemudian membubarkan diri dengan tertib.  Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo pun mengungkapkan isi surat tersebut. 

"Surat yang kami berikan kepada warga Pati adalah surat jawaban atas tuntutan yang disampaikan dalam audiensi dengan KPK pada pagi hingga siang hari ini," kata Budi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (1/9/2025). 

Dalam surat tersebut, ungkap dia, KPK menjamin perkara yang menyeret nama Sudewo terus berlanjut. Kasus itu yakni dugaan korupsi pembangunan dan pemeliharaan jalur kereta api di wilayah Jawa Tengah pada lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub 2019-2022.

"KPK saat ini masih terus berprogres dalam penyidikan perkara terkait dengan pembangunan jalur kereta di lingkungan DJKA Kementerian Perhubungan, yang mana itu juga menjadi konsern warga Pati terkait dengan dugaan keterlibatan saudara SDW," katanya. 

Budi mengatakan pihaknya sudah memeriksa Sudewo pada pekan lalu. Akan hal itu, dia meminta warga Pati sabar menunggu pihaknya bekerja dengan prosedur yang ada. 

"KPK sendiri juga pekan lalu sudah memanggil saudara SDW dalam kapasitas sebagai saksi dalam perkara ini, dan kami pastikan penyidikannya juga masih terus berprogres jadi kami akan sampaikan update-updatenya seperti itu," ucapnya. 

Budi menjelaskan surat tersebut juga menjawab tuntutan rekomendasi penonaktifan Sudewo dari jabatan bupati Pati. Menurut dia, surat rekomendasi penonaktifan itu bukan wewenang KPK. 

"Jadi yang menjadi kewenangan menjadi tugas dan fungsi KPK adalah terkait dengan penegakan hukum penanganan tindak pidana korupsinya sehingga KPK fokus terhadap penanganan perkara ini," jelasnya. 

Sebelumnya, ratusan warga Pati mendatangi KPK dan mendesak Sudewo ditetapkan sebagai tersangka, Senin (1/9/2025). 

Mereka membawa sejumlah spanduk yang bertuliskan desakan kepada KPK agar segera menetapkan Sudewo sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan pembangunan jalur kereta api pada lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) 2018–2022.

"Tangkap Sudewo, tangkap Sudewo," teriak massa aksi saat berjalan menuju depan Gedung Merah Putih KPK.

Salah satu orator menyatakan, mereka datang dari Pati dengan damai. Massa kemudian kompak berselawat sembari mengangkat poster berisi desakan agar KPK segera menangkap Sudewo.
 

Editor : Ahmad Antoni

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network