Roy Suryo Terima Salinan Ijazah Jokowi dari KPUD DKI: Kami Berkesimpulan 99,9% Palsu

Danandaya Arya Putra
Pakar Telematika, Roy Suryo, kembali menerima salinan ijazah mantan presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: Aldhi Chadra Setiawan.

"Jadi apakah masuk akal, apakah logis ketika empat ijazah yang katanya sama-sama lulus pada tanggal 5 November 1985 itu ternyata yang tiga sama, yang satu berbeda," katanya.

"PPID KPU DKI sudah menyerahkan ke kita, rakyat ya, saya bilang rakyat karena saya memintanya atas nama publik. Meskipun pribadi saya yang meminta, tapi ini sebenarnya untuk publik," ujar Bonatua di KPU DKI Jakarta, Senin (13/10/2025).

Sekadar informasi, Jokowi sempat mendaftar sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta pada 2012. Adapun syarat mendaftar sebagai kepala daerah harus melampirkan salinan ijazah ke Komisi Pemilihan Umum.

Meski telah menerima salinan ijazah tersebut, ada hal yang membuatnya tidak puas atas dokumen yang ia terima. Sebab ada hal yang dihapus dalam dokumen tersebut.

"Terus terang saya kurang puas karena apa, seharusnya ini disertakan juga uji konsekuensi kenapa misalnya nama ini dihapus, tanda tangannya ini dihapus," tuturnya. "Ya kalau seharusnya, biasanya kalau di UU KIP-nya dihitamkan, tapi ini dihapus," jelasnya.

Adapun, dari pantauan tim iNews Media Group, tak hanya Bonatua yang datang ke KPU DKI Jakarta. Nampak para Pegiat Media Sosial Tifauzia Tyassuma atau Dr. Tifa dan Pakar Telematika, Roy Suryo, juga meminta salinan Ijazah Jokowi ke KPU DKI Jakarta.

Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network