get app
inews
Aa Read Next : Operasikan Pabrik Nikel Sulfat, NCKL Produsen Bahan Baterai Kendaraan Listrik Pertama di Indonesia

Sosialisasikan Transisi Energi, Menteri ESDM Konvoi Motor Listrik di Bandung

Minggu, 04 Desember 2022 | 19:53 WIB
header img
Menteri ESDM Arifin Tasrif bersama sejumlah menteri menggencarkan sosialisasi transisi energi dengan mengendarai motor listrik di Bandung. Foto : Ist

Sosialisasikan Transisi Energi, Menteri ESDM Konvoi Motor Listrik di Bandung

 

JAKARTA, iNewsSemarang.id – Menteri ESDM, Arifin Tasrif, menggencarkan sosialisasi transisi energi dari energi fosil ke energi terbarukan dengan memimpin konvoi 200 motor listrik di acara Electric Vehicle (EV) Funday, di Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (4/12/2022).

Konvoi itu diikuti beberapa menteri, di antaranya Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga, Menteri Koperasi & UKM,  Teten Masduki. 

Selain itu, ada ada Wakil Menteri I Badan Usaha Milik Negera (BUMN) Pahala Mansury, Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat Uu Ruhzanul Ulum, serta Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero), Edi Srimulyanti.

Arifin Tasrif mengatakan, konvoi motor listrik hari ini merupakan bagian dari sosialisasi penggunaan motor listrik kepada masyarakat dan melanjutkan sosialisasi sebelumnya pada tanggal 20 November 2022 di Jakarta.

Rute EV Funday di Bandung kali ini dilaksanakan sepanjang 9,1 KM dimulai dari Museum Geologi dan berakhir di Parkir Barat Gedung Sate.

"Kita akan terus melakukan sosialisasi dan bekerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait mengenai program kendaraan listrik ini. Kita juga akan bekerja sama dengan para pelaku manufacturing pembuat komponen serta bersama Pak Teten (Menkop & UKM) membuat road map program kerja sama melibatkan usaha-usaha kecil untuk bisa aktif," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam siaran pers, Minggu (4/12/2022).

Pada kesempatan itu, Menteri ESDM menegaskan bahwa pihaknya akan fokus melakukan pembenahan dari sisi hulu industri. "Di sisi hulunya, industri-industri besar manufakturnya sedang berupaya untuk bisa membuat komponen-komponennya. Secara bersamaan juga kita siapkan infrastruktur-infrastruktur pendukungnya sehingga program ini bisa berjalan dengan baik dan sempurna," kata Arifin.

Kementerian ESDM sendiri telah meluncurkan pilot project program konversi 100 unit dengan 10 tipe (jenis sepeda motor) pada 17 Agustus 2021. Proses konversi tersebut mengikuti Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 65 Tahun 2020 tentang Konversi Sepeda Motor Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai.

Motor listrik tersebut telah lolos uji endurance 10.000 KM selama 48 hari dengan menempuh jalan menanjak, turunan dan macet, baik dalam kondisi hujan maupun panas.

Pada tahun 2022 ini, Kementerian ESDM melanjutkan konversi tersebut menjadi 1.000 motor listrik dan 13 juta motor listrik pada tahun 2030. Hal ini merupakan salah satu strategi Pemerintah untuk mengakselerasi menuju Net Zero Emission pada tahun 2060.

Editor : Maulana Salman

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut