get app
inews
Aa Read Next : Wisuda ke-174 Undip, Wali Kota Semarang Mbak Ita Lulus Doktoral Predikat Summa Cumlaude

Imigrasi Semarang Gelar Layanan Ekstra Pembuatan Paspor di Gedung Weeskamer Kota Lama Semarang

Sabtu, 05 Agustus 2023 | 14:21 WIB
header img
Kadiv Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jateng Wishnu Daru Fajar (berdiri, baju cokelat) didampingi Kepala Kanim Kelas I TPI Semarang Guntur Sahat Hamonangan mengecek Layanan Paspor Merdeka di Gedung Weeskamer Kawasan Kota Lama Semarang. Foto: Eka Setiawan

SEMARANG, iNewsSemarang.id - Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I Tempat Pelayanan Imigrasi (TPI) Semarang menggelar layanan ekstra pembuatan paspor. Program bernama Layanan Paspor Merdeka ini digelar di Gedung Weeskamer, Kawasan Kota Lama Semarang, Sabtu (5/8/2023) dan Minggu (6/8/2023). 

“Ini program dari Direktorat Jenderal Imigrasi, untuk hari Sabtu ini dilaksanakan serentak di 126 kantor imigrasi seluruh Indonesia. Hanya Semarang yang digelar 2 hari sampai besok,” kata Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jateng, Wishnu Daru Fajar, di Gedung Weeskamer, Sabtu. 

Layanan ekstra ini digelar dalam rangka menyemarakkan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus HUT Kemenkumham alias Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) yang juga ke-78 tahun. 

Alasan Kanim Semarang membuka 2 hari pelayanan ekstra ini, sebut Wishnu, ada beberapa faktor. Di antaranya; pemohon pembuatan paspor di wilayah Kanim Semarang yang tinggi salah satunya seiring dengan penerbangan internasional untuk umrah yang mulai dibuka dari Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang. Membuka layanan di Kota Lama itu juga untuk memecah konstrentrasi antrean yang setiap hari padat di Kanim Semarang.

Selain itu, pihak Imigrasi membuka layanan di Gedung Weeskamer Kawasan Kota Lama Semarang juga sebagai upaya ikut mempromosikan kawasan wisata unggulan Kota Semarang itu. Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di sekitar lokasi, sebut Wishnu, tentunya akan mendapat dampak positif dari layanan ekstra ini. 

“Yang kami layani pembuatan paspor baru dan penggantian. Kalau paspor rusak atau hilang nggak kita buka pelayanan di sini, karena prosesnya butuh waktu lebih panjang,” lanjutnya. 

Kepala Kanim Kelas I TPI Semarang Guntur Sahat Hamonangan menyebut layanan 2 hari ini dibagi 6 sesi. Setiap sesi melayani 78 pemohon paspor, sehingga totalnya pihak Imigrasi Semarang melayani pembuatan 468 paspor di Weeskamer itu. 

“Sebagian besar untuk umrah dan wisata. Sisanya ada yang pelaut, belajar, atau kunjungan kerja. Mereka sudah mendaftar antrean online, dan langsung full kuota untuk 2 hari ini,” tambah Guntur Sahat di lokasi pelayanan. 

Editor : Maulana Salman

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut