KENDAL, iNews.id - Para pedagang di pasar relokasi mengeluhkan masih sepinya tempat jualan mereka dari pembeli. Pasar relokasi yang menampung pedagang korban kebakaran Pasar Weleri ini berada di Terminal Bahurekso Kendal.
Sepinya pasar relokasi diduga karena adanya praktik-praktik dari oknum yang menarik pungutan biaya parkir secara tidak resmi kepada para pembeli atau pengunjung pasar.
Seperti diungkapkan salah seorang pedagang, Sriyatun. Dirinya mengaku mendapat pengaduan dari pembeli, kalau pembelinya tersebut ditarik biaya parkir sebanyak dua kali.
ia pun meminta kepada pemerintah melalui dinas terkait dalam membuat peraturan yang jelas dan tegas. Seperti biaya parkir bagi pembeli supaya ditarik satu kali saja.
“Banyak pembeli yang bilang, parkir di sini kok ditarik dua kali, yaitu di pos jaga tiket dan di dalam pasar. Sehingga orang jadi tidak mau ke pasar sini lagi,” ungkapnya, Selasa (1/2/2022).
Editor : Agus Riyadi