Untuk menjaga dan mengamankan perolehan 5 kursi sampai perhitungan resmi KPU diumumkan, pihaknya telah menerjunkan tim dan saksi di semua kecamatan untuk melakukan penjagaan secara ketat, terutama pada saat malam hari.
"Karena suara terakhir yang dihembuskan mau hilang katanya ada di dapil 3, dan semua saya komando untuk saksi itu benar-benar melihat bahwa suara PSI itu bisa berapa, karena ada yang dinyatakan tidak sah ternyata padahal itu harusnya sah, ada yang dinilai rusak, padahal kemarin dibuka tidak rusak," ujar Melly.
Dikatakannya, pada pemilu 2019 lalu, PSI Kota Semarang hanya meraih 2 kursi DPRD. Pada pemilu 2024 ini, efek dari masuknya Jokowi dan Kaesang berdampak pada suara partainya hingga memberikan peningkatan perolehan kursi di DPRD Kota Semarang.
"Harapan kami kedepan dengan adanya PSI penambahan yang sangat signifikan yang lebih dari 100 persen ini bisa memberikan sumbangsih yang lebih banyak untuk warga Kota Semarang, melakukan perubahan politik yang lebih baik lagi untuk kedepannya," pungkas Melly.
Editor : Maulana Salman