get app
inews
Aa Read Next : Airlangga Klaim Bansos Dirapel Jelang Pemilu karena Alasan Efisiensi Biaya Penyaluran

Korban Judi Online Dapat Bansos, Pelakunya Malah Akan Direhabilitasi

Selasa, 18 Juni 2024 | 11:49 WIB
header img
ilustrasi judi online. (ist)

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Judi online menjadi salah satu penyebab meningkatnya keluarga miskin di Indonesia. Pemerintah berencana memberikan bantuan sosial (bansos) kepada korban judi online.

Wacana itu pun menimbulkan polemik di kalangan masyarakat. Yang mengejutkan, para pelaku judi online juga akan direhabilitasi. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy.

"Termasuk banyak yang menjadi miskin (akibat judi online). Baru itu menjadi tanggung jawab kita tanggung jawab dari Kemenko PMK," kata Muhadjir, belum lama ini.

Melihat banyak sekali keluarga yang terdampak oleh judi online, Muhadjir beserta timnya aktif memberikan advokasi kepada korban. Para korban bahkan dimasukkan ke dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) untuk menerima bantuan sosial (bansos) oleh Muhadjir.

"Ya kita sudah banyak memberikan advokasi mereka yang korban judi online ini misalnya kemudian kita masukan di dalam DTKS sebagai penerima bansos ya," kata Muhadjir.

Muhadjir juga berkoordinasi kepada kementerian sosial untuk memberikan bantuan kepada korban judi online yang terkena gangguan psikososial

"Kemudian mereka yang mengalami gangguan psikososial kemudian kita minta Kemensos untuk turun untuk melakukan pembinaan dan memberi arahan," jelasnya.

Menurut Muhadjir, bahaya judi online sudah sangat mengkhawatirkan. Bukan hanya masyarakat yang terjerat, tapi semua kalangan termasuk penegak hukum.

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut