Ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Neglasari, Kecamatan Lengkong, Asri Suardi saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu, saat ini kedua desa yang dihubungkan oleh jembatan gantung tersebut, sudah melakukan musyawarah untuk mencari solusinya.
"(Sekedar) Informasi, mungkin kita iuran (untuk memperbaiki jembatan) per desanya, Desa Bantarpanjang dan Desa Neglasari. Rencana sudah mulai progres pemesanan barang, insyaallah mudah-mudahan bisa segera (diperbaiki)," ujar Asri, Minggu (21/7/2024).
Dia mengatakan, terjangan banjir bandang yang terjadi di aliran Sungai Cikaso melewati Kecamatan Lengkong, membuat sejumlah jembatan gantung ambruk. Tercatat 3 jembatan gantung ambruk termasuk yang terjadi di Desa Neglasari.
Selain itu, warga yang sebagai besar berprofesi sebagai petani, juga ikut terhambat. Para petani keslitan menjual hasil panennya akibat jembatan rusak tersebut.
Editor : Ahmad Antoni